Courtois: Lamine Yamal Picu Keributan El Clasico

Courtois: Lamine Yamal Picu Keributan El Clasico

Bayu Baskoro - Sepakbola
Kamis, 20 Nov 2025 20:45 WIB
MADRID, SPAIN - OCTOBER 26: Lamine Yamal of FC Barcelona is held back by Marc Casado of FC Barcelona as players of Real Madrid Thibaut Courtois and Eduardo Camavinga of Real Madrid clash with him after the LaLiga EA Sports match between Real Madrid CF and FC Barcelona at Estadio Santiago Bernabeu on October 26, 2025 in Madrid, Spain. (Photo by David Ramos/Getty Images)
Lamine Yamal dan Thibaut Courtois dalam El Clasico. (Foto: Getty Images/David Ramos)
Madrid -

Keributan selepas El Clasico masih jadi perbincangan. Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, menuding bintang Barcelona Lamine Yamal yang memicu pertikaian.

Real Madrid menaklukkan Barcelona dalam laga Liga Spanyol akhir Oktober lalu. Los Blancos menang 2-1 pada pertandingan yang berlangsung di Santiago Bernabeu.

Insiden pecah selepas pertandingan. Kedua kesebelasan terlibat pertikaian di lapangan, dengan beberapa pemain Real Madrid mencoba mendatangi Yamal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertikaian itu rupanya bermula dari adu mulut antara Yamal dengan kapten Real Madrid, Dani Carvajal. Vinicius Junior dan Thibaut Courtois kemudian berusaha mengejar Yamal, sementara skuad Barcelona melindungi pemain berusia 18 tahun itu.

ADVERTISEMENT

Courtois angkat bicara soal insiden dalam laga El Clasico antara Real Madrid vs Barcelona. Menurutnya Yamal yang bertanggung jawab atas hal itu karena menghina timnya sebelum pertandingan.

"Lamine adalah pemain hebat, dia akan dikenang karena masanya, tetapi dialah yang memicu keributan dan pers pun bereaksi," kata Courtois dalam wawancara dengan El Partidazo on Cadena Cope baru-baru ini.

Soccer Football - LaLiga - Real Madrid v FC Barcelona - Santiago Bernabeu, Madrid, Spain - October 26, 2025 FC Barcelona's Lamine Yamal and Real Madrid's Vinicius Junior clash after the match REUTERS/Susana Vera     TPX IMAGES OF THE DAYLamine Yamal saat terlibat pertikaian di El Clasico. Foto: REUTERS/Susana Vera

"Ketika emosi memuncak, kita mengatakan hal-hal yang tidak perlu, tetapi begitulah El ClΓ‘sico. Setelah kalah empat kali tahun lalu, kami butuh sedikit semangat," dia menambahkan.

"Ketika mereka mengalahkan kami, mereka juga tidak menunjukkan rasa hormat kepada kami. Jika saya bertemu Lamine di restoran, saya akan menyapanya," ujarnya.




(bay/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads