Atletico Madrid merupakan salah satu klub sepakbola Spanyol paling ikonik dan sukses di Eropa dan dunia. Klub ini didirikan pada tahun 1903 dengan basis penggemar yang solid dan stadion Wanda Metropolitano yang megah.
Tak hanya prestasinya di lapangan, Atletico Madrid juga dikenal memiliki sejarah yang penuh warna dan unik. Mulai dari sejarahya, hingga gaya permainan defensifnya di bawah arahan sang pelatih Diego Simeone saat ini.
Untuk mengetahui lebih lanjut terkait profil Atletico Madrid, berikut detikSport telah merangkum sejarah, daftar pemain legendaris, hingga deretan trofi Los Rojiblancos.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejarah Atletico Madrid
Atletico Madrid didirikan pada 26 April 1903 dengan nama awal Athletic Club Sucursal de Madrid oleh tiga siswa Basque yang menetap di Madrid. Di awal kelahirannya, Atletico juga amat lekat dengan klub Basque, Athletic Bilbao.
Athletic Club Sucursal de Madrid kemudian merger dengan Club AviaciΓ³n Nacional pada tahun 1939, sampai akhirnya resmi menjadi Atletico de Madrid pada tahun 1946.
Sejarah Atletico Madrid tidak lepas dari sosok Helenio Herrera, Sebelum menjelma menjadi pelatih legendaris di Inter Milan, juru taktik kenamaan itu sempat memoles kemampuan dalam meracik taktik bersama Atletico.
Helenio Herrrera, pelatih legendaris yang pernah menangani Atletico Madrid. Foto: Keystone/Getty Images |
Di bawah arahan Helenio Herrera, Atletico berhasil menjadi juara La Liga selama dua musim beruntun yakni 1949-50 dan 1950-51. Atletico-nya Herrera sekaligus berhasil mengusik Barcelona yang saat itu dominan di LaLiga.
Atletico turut mewarnai perjalanan karier melatih Helenio Herrera, yang kelak dikenal dengan kemampuan memoles aspek defensif tim sekaligus organisasi pemain di belakang bola, dan sepakbola vertikal dalam serangan balik kilat.
Sepeninggal Herrera, Atletico Madrid juga disingahi sejumlah pelatih kondang yang berhasil mengantarkan Atletico Madrid dalam mengoleksi trofi. Sebut saja Luis Aragones, Radomir Antic, Quique Sanchez Flores, hingga pada akhirnya berada di tangan Diego Simeone sampai sekarang.
Simeone mulai melatih Atletico pada 23 Desember 2011. Sejauh ini sosok asal Argentina itu masih awet di klub yang sudah diantarnya 2 kali menjuarai La Liga, Europa League (2), Piala Super Eropa (2), Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol.
Diego Simeone, pelatih Atletico Madrid. Foto: Getty Images/Quality Sport Images |
Di bawah arahan Diego Simeone, Atletico rutin memainkan sepakbola disiplin, tenang, dan percaya diri, walaupun dengan gaya main yang cenderung defensif. Selain itu, Atletico-nya Simeone juga dikenal dengan serangan balik cepatnya.
Salah satu hal yang bikin Diego Simeone awet di posisinya adalah karena dianggap mampu membentuk tim dengan daya juang tinggi yang cocok dengan filosofi klub. Kemampuannya meraih trofi sejauh ini pun ikut menjadi pertimbangan lain.
Dalam sejarahnya sebagai klub top Spanyol, Atletico juga memiliki rivalitas tersendiri dengan dua penguasa LaLiga yakni Real Madrid dan Barcelona.
Atletico secara khusus punya rivalitas sengit dengan Real Madrid, mengingat keduanya bermarkas di kota yang sama. Latar belakang Real Madrid sebagai klub mapan juga kontras dengan Atletico yang kadang dianggap kubu "pembangkang".
Baca juga: Atletico Madrid Diakuisisi Investor AS |
Daftar Pemain Legendaris
Atletico Madrid memiliki sejumlah pemain legendaris yang telah memainkan 100 atau lebih pertandingan resmi untuk klub. Berikut daftarnya berdasarkan jumlah penampilan dan gol terbanyak:
- Antoine Griezmann
- Luis Aragones
- Adrian Escudero
- Paco Campos
- Jose Eulogio Garate
- Koke
- Adelardo Rodriguez
- Jan Oblak
- Tomas Renones
- Kerah Enrique
Deretan Trofi Los Rojiblancos
Atletico Madrid menjadi salah satu klub paling sukses di Spanyol setelah memenangkan beberapa kejuaraan, mulai dari Copa del Rey, Piala Super Spanyol, hingga Liga Eropa UEFA. Berikut rincian trofi yang didapatkan:
Domestik
- La Liga (11)
- Divisi Segunda (1)
- Copa del Rey (10)
- Piala Super Spanyol (2)
Kontinental
- Piala UEFA/Liga Europa (3)
- Piala Winners (1)
- Piala Super UEFA (3)
Dunia
- Piala Interkontinental (1)
---
Artikel ini ditulis oleh Salamah Harahap, peserta magang di detikcom.
(krs/krs)













































