Selama ini Piala Super Spanyol selalu digelar di dalam negeri. RFEF (Federasi Sepakbola Spanyol) beralasan bahwa keputusan itu akan mendukung Spanyol dalam ambisinya menggelar Piala Dunia 2030.
Baca juga: Lionel Messi Bisa 5 Tahun Lagi di Barcelona |
"Piala Super Spanyol akan digelar di Arab Saudi selama tiga tahun ke depan dan akan digelar di musim dingin dengan tujuan mengurangi kepadatan jadwal, seperti yang selama ini diserukan para pemain dan klub," bunyi pernyataan RFEF dilansir Reuters.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Internasionalisasi kompetisi itu akan meningkatkan nilai kompetisinya sendiri dan sekaligus berkontribusi meningkatkan visibilitas kami dan meningkatkan citra kami menjelang tawaran kami untuk menggelar Piala Dunia 2030."
Baca juga: Waduh, Statistik Griezmann Tiarap |
RFEF menolak mengungkapkan besarnya nilai kesepakatan yang didapat dari otoritas Arab Saudi dari penyelenggaraan Piala Super Spanyol. Namun, harian ABC mengklaim bahwa RFEF akan mendapatkan setidaknya 35-40 juta euro per tahun (Rp 542-620,4 miliar).
Adapun format Piala Super Spanyol akan berubah, karena tidak akan sekadar mempertemukan juara Liga Spanyol dengan juara Copa del Rey. Mulai 2020, Piala Super Spanyol diikuti empat tim, yaitu Real Madrid, Barcelona, Atletico Madrid, dan Valencia yang akan ditentukan melalui undian.
(rin/din)