Jose Mourinho menyerang wasit Anthony Taylor di parkiran, usai final Liga Europa. Bukan kali pertama pelatih Portugal itu melakukan hal serupa.
AS Roma kalah dari Sevilla di final Liga Europa. Bermain di Puskas Arena, Budapest, Kamis (1/6/2023) dini hari WIB, Giallorossi kalah 1-4 di babak adu penalti, usai berimbang 1-1 selama 120 menit.
Usai pertandingan, Mourinho marah-marah kepada wasit Anthony Taylor. Selain di meja konferensi pers, pelatih 60 tahun itu sampai menyerang Taylor di parkiran.
Sebelum meninggalkan stadion, terlihat Mourinho mendatangi Taylor di area parkiran. Sumpah serapah dilontarkan Mourinho kepada wasit.
Bukan kali ini saja Jose Mourinho 'menyerang' wasit di parkiran. Pada 2012, eks pelatih FC Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, Manchester United, dan Tottenham Hotspur itu juga pernah melakukannya.
Mourinho, yang saat itu melatih Madrid, mengecam kepemimpinan wasit Fernando Texeira, usai kalah dari Barcelona di Copa del Rey. Mourinho menunggu sang wasit di parkiran Stadion Camp Nou.
Mourinho menunggu sang wasit, sampai akhirnya melihatnya. Saat itu pula, Mourinho melontarkan sindiran pedas. "Wow ada artis. Saya suka cara kalian merusak profesionalisme," sembur Jose Mourinho.
Sama seperti Anthony Taylor, Texeira juga dikecam karena kepemimpinannya saat Madrid melawan Barcelona. Salah satunya karena mengusir Sergio Ramos dengan kartu merah.
Real Madrid akhirnya cuma bisa berimbang dengan Barcelona. Namun hasil itu membuat Los Blancos harus tersingkir dari Copa del Rey.
Simak Video "Video: Mourinho Dihukum 4 Pertandingan-Denda Rp 730 Juta Gegara Kritik Wasit"
(yna/adp)