DKI Jakarta Janjikan Bonus Rp 1 M untuk Peraih Emas PON

DKI Jakarta Janjikan Bonus Rp 1 M untuk Peraih Emas PON

Mercy Raya - Sport
Senin, 05 Sep 2016 19:40 WIB
Foto: Femidiah/detikSport
Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta telah menyiapkan total anggaran bonus peraih medali sebesar Rp 279 miliar di Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Barat. Bagi peraih medali emas, KONI DKI mengganjarnya sebesar Rp 1 miliar.

"Bonusnya kalau menurut Surat Keputusan dari Gubernur DKI Jakarta per 10 Agustus lalu peraih medali emas mendapat bonus Rp 1 miliar. Sementara untuk medali perak dan perunggunya masih kami kaji kembali," kata Ketua KONI DKI Jakarta, Raja Sapta Ervian, di kantor detik.com, Senin (5/9/2016).

Jika dibandingkan dengan bonus yang diberikan pemerintah pusat di level multievent Asia Tenggara jumlah yang diberikan KONI DKI bisa dibilang sangat wah. Bonus medali emas SEA Games saja dipatok Rp 200 juta nomor perorangan, sedangkan perak dapat Rp 50 juta, dan perunggu dapat Rp 30 juta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahkan jumlah bonus peraih medali emas Asian Games pun tidak sampai sebanyak itu. Peraih medali emas hanya diguyur bonus sebesar Rp 400 juta, diikuti perak Rp 200 juta, dan perunggu sebesar Rp 100 juta.

Tak heran begitu banyak atlet elite yang masih turun di PON, meski pemerintah melalui Kemenpora telah mengusulkan untuk melarang atlet-atlet yang telah turun di Olimpiade untuk bertanding di multievent level nasional.

"Kalau merusak atau enggak, menurut saya tidak ya. Karena Bapak Gubernur (Basuki Tjahaja Purnama) dan KONI DKI mengarahkan bonus ini dengan harapan bisa mengcover atlet sampai event selainjutnya,"

"Kami pun melakukan sejumlah penyuluhan agar bonus ini tidak hilang begitu saja, bahkan sampai PON nanti."

Ditambahkan Ervian, toh selama ini belum ada peraturan membatasi jumlah bonus yang akan diberikan kepada atlet. Sehingga masing-masing daerah berhak memberikan bonus kepada atlet sebesar apapun. (mcy/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads