.webp)
Mayweather memutuskan pensiun sebagai petinju profesional pada September 2015. Pria Amerika Serikat yang kini berusia 39 tahun itu gantung sarung tinju setelah mengalahkan Andre Berto.
Beberapa bulan sebelum menghadapi Berto, tepatnya pada Mei 2015, Mayweather bertarung melawan Pacquiao di Las Vegas. Mayweather menang angka mutlak dalam salah satu pertarungan terbesar dalam sejarah tinju itu.
 Foto: Getty Images/Al Bello |
Rumor akan digelarnya rematch antara kedua petinju muncul sejak Pacquiao mengalahkan Jessie Vargas di Las Vegas pada 5 November lalu. Mayweather menonton langsung duel tersebut dan duduk di baris paling depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(Baca juga: Soal Rematch dengan Mayweather, Pacquiao: Kita Lihat Saja)
Rumor tarung ulang antara Mayweather dan Pacquiao kemudian makin membesar setelah beberapa hari lalu Pacquiao memamerkan bagian dalam jaketnya, yang menampilkan foto dirinya dan Mayweather.
Akan tetapi, Mayweather sendiri tak tertarik untuk kembali naik ring. Dia mengaku sudah puas dengan kariernya di dunia tinju.
"Banyak petarung dalam olahraga tinju mungkin ingin pensiun, tapi mereka harus bertarung karena mereka harus melakukannya," ujar Mayweather seperti dikutip Sky Sports.
"Saya tidak harus bertarung. Saya sudah mendapatkan 300 juta dolar untuk melawan Pacquiao. Saya baik-baik saja. Seperti yang saya bilang sebelumnya, saya gembira dengan posisi saya. Sekali lagi, bukan uang yang menghasilkan saya, tapi saya yang menghasilkan uang," katanya.
"Saya membuat langkah-langkah cerdas, dan seperti yang saya katakan sebelumnya, saya gembira dengan karier saya," kata Mayweather.
(mfi/rin)
