Ribuan Kondom Gratis Tersedia di Perkampungan Atlet Olimpiade

Ribuan Kondom Gratis Tersedia di Perkampungan Atlet Olimpiade

- Sport
Kamis, 19 Jul 2012 16:02 WIB
Reuters
London - Pernyataan kiper timnas sepakbola wanita Amerika Serikat, Hope Solo, soal praktek seks atlet di Olimpiade membuat panitia melakukan persiapan. Ribuan kondom akan dibagikan gratis di perkampungan atlet.

Solo beberapa hari lalu membuat pernyataan memgejutkan terkait praktik seks para atlet di Olimpiade 2008 lalu, yang digelar di Beijing, China. Disebutnya kalau para atlet dari berbagai negara dengan leluasanya melakukan hubungan seks, di perkampungan atlet.

Aktivitas tersebut dilakukan atlet tanpa sungkan-sungkan lagi. Dianggap sama-sama saling mengerti dan mau, mereka bisa melakukannya bahkan di antara gedung bangunan perkampungan atlet.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Banyak aktivitas seks berlangsung. Tidak seperti di bar, tidaklah aneh jika Anda langsung membicarakannya karena Anda punya keinginan yang sama. Semua dimulai dengan 'Kamu bermain di cabang olahraga apa?' dan kemudian terjadilah," papar Solo beberapa waktu lalu.

"Ini pengalaman sekali seumur hidup, Anda ingin memiliki kenangan, apakah itu seksual, (atau) berpesta di lapangan. Saya sudah melihat orang berhubungan seks di tempat terbuka. Di rumput di antara bangunan, orang-orang melakukannya di sana," lanjut dia.

Apa yang diutarakan Solo ternyata diiyakan atlet lain, dari cabang dan negara berbeda. Salah satunya adalah atlet voli pantai Inggris Raya, Shauna Mullin.

"Olimpiade adalah puncak karier Anda, jadi Anda mungkin melakukan sesuatu yang tak biasanya Anda lakukan," sahut Mullin sambil tertawa kecil.

Terkait hal tersebut, salah satu tim dokter kontingen Brasil menyebut itu semua sebagai hal yang biasa. "(Seks) itu biasa di Olimpiade. Itu penting. Itu alami. Jika Anda ingin jadi orang yang sehat, kenapa tidak melakukan hubungan seks?" sahut Dr. Joao Olyntho Machado Neto.

Pihak panitia Olimpiade 2012 bereaksi terhadap isu ini. Seperti dikutip dari Huffingtonpost, mereka memutuskan untuk menyediakan ribuan kondom yang bisa didapat secara gratis oleh atlet yang berlaga.

(din/roz)

Hide Ads