Rio Tak Ingin Terbebani Target

Jakarta - Rio Haryanto berharap bisa masuk lima besar di kompetisi GP2 musim ini. Tapi, dia tak mau target tersebut menjadi beban baginya. Rio juga menyebut siapa yang mungkin jadi pesaing terberatnya musim ini.

Bersama tim barunya, Campos Racing, Rio mengawali kiprahnya pada musim ini dengan sangat baik. Dia selalu naik podium di seri pertama yang digelar di Bahrain, akhir pekan lalu. Pebalap berusia 22 tahun itu finis kedua di feature race kemudian tampil sebagai pemenang di sprint race.

Rio kini berada di posisi kedua klasemen pebalap GP2. Dia mengumpulkan 33 poin, terpaut sepuluh poin dari pebalap ART Grand Prix, Stoffel Vandoorne, yang menempati posisi teratas.

Rio tak boleh berpuas diri dengan apa yang diraihnya di Bahrain karena kompetisi masih panjang. Masih ada sembilan seri dan 18 balapan lagi yang harus dia lalui sepanjang musim ini.

Rio berharap bisa konsisten meraih hasil bagus di tiap seri agar bisa masuk lima besar di klasemen akhir nantinya. Tapi, dia tak mau terbebani.

"Saya akan berusaha melakukan yang terbaik dan tidak akan menjadikan target itu sebagai beban," kata Rio dalam surat elektroniknya kepada detikSport.

"Persaingan GP2 Series setiap tahunnya selalu ketat di mana selalu ada sekitar 10 pebalap berbeda menjadi juara. Kompetisi sendiri diikuti para juara-juara dari cabang lain seperti GP3 dan Formula Renault 3.5," ujarnya.

Rio menambahkan, Vandoorne yang juga berstatus sebagai pebalap tes McLaren akan menjadi salah satu kompetitor utamanya musim ini.

"Setelah seri pertama, Stoffel Vandoorne yang merupakan runner-up klasemen tahun lalu dan juga test driver Mclaren di F1 tampaknya akan menjadi pesaing terberat saya," kata dia.

(mfi/mfi)