Perhelatan ke-12 ajang Jakarta 10K akan berlangsung, Minggu (31/5/2015). Rutenya melalui silang barat daya Monas, menuju ke jalan Budi Kemuliaan, jalan Abdul Muis, jalan Gajah Mada, lalu berputar di Glodok, menyusuri jalan Hayam Wuruk, jalan Medan Merdeka Barat lewat kantor RRI, dan finis kembali di Monas.
Sebanyak 35 ribu peserta diprediksi akan mengikuti acara tahunan yang menjadi bagian dari rangkaian ulang tahun DKI Jakarta itu.
Berikut ini merupakan tips-tips bagi pelari pemula untuk bisa menaklukkan jarak 6,2 mil, seperti dilansir Active:
1. Rutin Lari Seminggu Tiga kali
Lari seminggu tiga kali merupakan syarat minimal agar bisa finis di ajang Jakarta 10K tak melebihi batas maskimal yang ditentukan atau biasa disebut cut off time. Durasi larinya bisa 30 menit tiap kali lari, dengan target kecepatan yang terus ditambah saat setiap latihan.
Jika memungkinkan, pada 20 menit waktu lari diusahakan bisa selalu memperbaiki catatan waktu di hari sebelumnya. Masa persiapan ini bisa dimulai dalam jangka delapan pekan sebelum waktu lomba.
2. Tambah Jarak Lari
Selain harus rutin berlari, penambahan jarak tiap kali latihan wajib untuk dilakukan. Misalnya, saat jadwal latihan pertama menempuh jarak sejauh dua kilometer, maka di latihan kedua bisa ditambah menjadi tiga kilometer.
Tips lainya dengan jadwal latihan tiga kali sepekan, dua hari latihan saat weekdays bisa menempuh jalan yang relatif pendek. Sementara saat akhir pekan bisa melahap jarak lari yang lebih panjang.
3. Tak Perlu Latihan Berlebihan
Jika ini merupakan Jakarta 10K pertama Anda, jangan memaksa diri untuk berlebihan melatih diri. Terlalu banyak berlah hatinya akan membuat kondisi tubuh kelelahan.
Jika tak puas dengan jadwal latihan yang sudah ditetapkan, Anda bisa cuma jalan santai saja ketika di sela-sela jadwal.
4. Istirahat Dua Hari Jelang Lomba
Sepekan sebelum lomba, lakukan latihan rutin lari selama 30 menit. Dua hari sebelum lomba, istirahatkan kaki-kaki untuk bisa menaklukkan jarak 10 kilometer.
Jika Anda tetap ingin berlatih, lakukan hanya lari jarak pendeng dengan durasi tak lebih dari 15 menit.
(Lucas Aditya/Andi Abdullah Sururi)