Raja Sapta CdM Kontingen Indonesia ke Olimpiade Rio de Janeiro

Jakarta - Raja Sapta Oktohari ditunjuk menjadi Chef de Mission Indonesia ke Olimpiade 2016 Rio de Janerio. Pria yang juga ketua umum PB ISSI itu dinilai sebagai sosok muda dan pas untuk memimpin kontingen ke ajang tersebut.

Kepastian itu diumumkan oleh Wakil Ketua Umum KOI Muddai Madang di sela-sela Regional Meeting Dewan Olimpiade Asia dan Olympic Solidarity di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Sabtu (28/11/2015). Raja dipilih melalui rapat internal KOI setelah mengalahkan empat kandidat lain.

"Raja Sapta Oktohari kami pilih sebagai CdM kontingen Indonesia ke Olimpiade 2016 dengan beberapa pertimbangan. Yakni, pertama dia ketua PB, PB ISSI. Alasan kedua agar menambah wawasannya sehingga ada regenerasi pengurus olahraga dan yang ketiga dia mempunyai pengetahuan bisnis olahraga yang mumpuni," kata Muddai.

"Kami sudah ajukan kepada menteri pemuda dan olahraga. Semalam baru mendapatkan ACC.

"Kalau penggodokan ketua CdM sudah dimulai tak lama setelah Pak Erick terpilih sebagai ketua umum KOI," jelas Muddai.

Raja Sapta memang sosok yang sudah akrab menangani olahraga. Selain menjabat ketua PB ISSI, pria 40 tahun itu juga promotor tinju dan Formula Drifting Mahkota Promotion.

Muddai juga mengungkapkan alasan tak memilih mantan atlet. Persoalan nonteknik menjadi alasan.
 
"Kalau CdM tidak harus mantan atlet. Tugasnya nonteknik, kalau tahu teknik lebih bagus lagi," kata Muddai.

"Hari ini Okto sudah mulai menjalankan tugas dengan hadir di sini mengikuti paparan tentang Olimpiade. Dia sudah memahami tugasnya, yakni bisa menyemangati atlet. Kemudian bisa membuat atlet itu nyaman sehingga kemampuannya bisa tereksplor, jadi bisa produktif. Kami ibaratkan CdM itu sebagai bapak, memberi ilmu dan uang," ucap Muddai.

(fem/cas)