Momen-Momen Bersejarah dalam Karier Muhammad Ali

Momen-Momen Bersejarah dalam Karier Muhammad Ali

Kris Fathoni W - Sport
Sabtu, 04 Jun 2016 13:13 WIB
Foto: Action Images / MSI/File Photo
Jakarta - Dalam karier tinju Muhammad Ali, salah satu julukan untuknya adalah "Yang Terhebat". Kariernya memang banyak berisikan momen-momen hebat.

Ali meninggal dunia dalam usia 74 tahun hari ini, Sabtu (4/6/2016). Sosok ikonik yang mengidap Parkinson selama tiga dekade terakhir itu juga harus mendapatkan perawatan akibat gangguan pernapasan.

Berpulangnya Ali menyisakan lembar kenangan-kenangan dalam kariernya yang penuh warna. Berikut secuplik momen-momen bersejarah dalam kariernya seperti dirangkum Pix11.com.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1959 - Memenangi kejuaraan National Golden Gloves di kelas berat ringan dan lolos ke tim Olimpiade AS.

1960 - Menyabet medali emas Olimpiade Roma dan menjuarai National Golden Gloves, sama-sama di di kelas berat ringan. Kembali dari Olimpiade dan memulai karier pro.

25 Februari 25 1964 - Mengalahkan Sonny Liston dengan TKO di ronde tujuh, dalam perebutan sabuk Juara Dunia Kelas Berat.

1964 - Bergabung dengan organisasi Nation of Islam, menjadi Muslim, dan mengubah namanya dari Cassius Clay menjadi Muhammad Ali.

25 Mei 1965 - Rematch dengan Liston, menang KO di ronde pertama.

28 April 1967 - Sebagai penentang Perang Vietnam, Ali menolak wajib militer. WBA mencopot titel Ali. New York dan sejumlah negara bagian lain mencabut lisensi tinjunya.

20 Juni 1967 - Ali dipidana pengadilan federal atas penolakannya masuk wamil, yang dinilai melanggar Selective Service. Ia dijatuhi hukuman penjara lima tahun dan didenda 10 ribu dolar AS.

26 Oktober 1970 - Pertarungan profesional Ali setelah lebih dari tiga tahun. Ia menyungkurkan Jerry Quarry dengan kemenangan KO di ronde tiga.

8 Maret 1971 - Dalam duel bertajuk "Fight of the Century," Ali berhadapan dengan Joe Frazier di Madison Square Garden . Setelah 15 ronde, Ali menelan kekalahan profesional pertamanya.

[Action Images / MSI/File Photo]

28 Juni 1971 - Mahkamah Agung AS mencabut pidana Ali mengenai pelanggaran terhadap Selective Service dengan suara bulat.

26 Juli 1971 - Mengalahkan Jimmy Ellis dengan TKO di ronde 12 untuk titel kelas berat NABF (North American Boxing Federation).

20 September 1972 - Mengalahkan Floyd Patterson dengan TKO di ronde 7 untuk mempertahankan titel NABF.

31 Maret 1973 - Kehilangan titel NABF usai kalah dari Ken Norton di partai 12 ronde--split decision.

10 September 1973 - Kembali menyandang titel NABF usai menang rematch lawan Ken Norton, juga lewat split decision.

23 Januari 1974 - Berjibaku dengan Joe Frazier di studio ABC di New York. Keduanya didenda 5 ribu dolar AS.

28 Januari 1974 - Mengalahkan Joe Frazier dalam partai 12 ronde dan mempertahankan titel NABF.

30 Oktober 1974 - Terlibat dalam duel "The Rumble in the Jungle" lawan George Foreman di Kinshasa, Zaire (kini Republik Kongo). Ali mengalahkan Foreman dengan KO di ronde 8 untuk kembali menjadi Juara Dunia Kelas Berat.

1975 - Meninggalkan Nation of Islam untuk menjalankan keyakinan agama Islam yang lebih umum.

1 Oktober 1975 - Terlibat dalam duel "Thrilla in Manila" melawan Joe Frazier. Kembali dinyatakan sebagai pemenang di awal ronde 15 setelah Eddie Futch, manajer Foreman, menyetop laga karena merisaukan keselamatan petinjunya.

15 Februari 1978 - Kehilangan titel kelas beratnya usai kalah dari Leon Spinks dalam pertarungan 15 ronde--split decision.

15 September 1978 - Merebut kembali titelnya dari tangan Spinks setelah melewati partai 15 ronde, membuatnya jadi Juara Dunia Kelas Berat untuk kali ketiga.

[Action Images / MSI/File Photo]

26 Juni 1979 - Pensiun dari tinju profesional.

2 Oktober 1980 - Comeback dan kalah TKO dari Larry Holmes di ronde 10. Mulai memperlihatkan tanda-tanda Parkinson di ranah publik.

11 Desember 1981 - Kalah dari Trevor Berbick usai bertarung 10 ronde. Inilah partai profesional terakhirnya.

1984 - Ali mengungkap dirinya terkena Parkinson.

27 November 1990 - Berjumpa Saddam Hussein di Baghdad, berusaha menegosiasikan pelepasan warga negara AS yang jadi sandera di Irak dan Kuwait.

2 Desember 1990 - Menemani 15 sandera keluar dari Irak.

19 Juli 1996 - Menyalakan obor Olimpiade dalam pembukaan Olimpiade musim panas di Atlanta.

23 Oktober 2000 - Ditunjuk PBB untuk jadi duta perdamaian--"Messenger of Peace".

9 November 9 2005 - Dianugerahi Presidential Medal of Freedom oleh Presiden AS George W. Bush.

[REUTERS/Kevin Lamarque/File Photo]

21 November 2005 - Muhammad Ali Center dibuka di Louisville, Kentucky.

20 Desember 2014 - Dilarikan ke rumah sakit karena pneumonia.

2 Juni 2016 - Juru bicara keluarga Ali mengumumkan ia dibawa ke rumah sakit karena masalah gangguan pernapasan.

3 Juni 2016 (waktu setempat, alias 4 Juni WIB) - Ali meninggal dunia.



(krs/rin)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads