Dalam balapan pada hari Minggu (3/7/2016), Dimas Ekky yang memulai balapan dari posisi start delapan berhasil melintasi garis finis di posisi enam setelah 20 putaran.
Dimas Ekky menorehkan catatan waktu 31 menit 28,611 detik, terpaut 19,643 detik dari Steven Odendaal yang memenangi balapan. Waktu putaran terbaik Dimas Ekky dalam balapan itu adalah 1 menit 33,531 detik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu dalam balapan berikutnya di Moto3, Andi Gilang yang start dari posisi dua gagal menuntaskan balapan. Ketika race tinggal menyisakan lima putaran lagi, ia tergelincir di tikungan saat menempati posisi enam.
![]() |
Seperti diketahui, ajang FIM CEV (Campeonato de Espana de Velocidad) merupakan salah satu medan penggemblengan para pebalap yang hendak merintis jalan ke arena MotoGP.
Nama-nama macam Pol Espargaro, Maverick Vinales, Alex Rins, Luis Salom, Scott Redding, Tito Rabat, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, atau Marc Marquez pernah berpacu dan menggembleng diri di ajang FIM CEV.
Terkait hal tersebut Ikatan Motor Indonesia (IMI) selaku organisasi induk olahraga otomotif Indonesia yang berafiliasi langsung dengan FIM, senantiasa memantau perkembangan para rider Indonesia di CEV.
"Saat ini CEV merupakan jembatan menuju ajang balap roda dua paling akbar, MotoGP. Jika ada pebalap Tanah Air yang dapat turun di MotoGP, tentunya kita semua yang akan turut berbangga karena mereka bisa mengharumkan nama Indonesia. Untuk mewujudkannya, IMI akan terus memerhatikan sepak terjang Andi dan Dimas dalam ajang CEV ini. Semoga mereka pun dapat bersaing dengan baik bersama para rider yang datang dari berbagai belahan dunia," sebut Kabid Olahraga Roda Dua PP IMI Medya Saputra dalam rilis persnya.
(krs/cas)












































