Eko dan Hasbi akan tampil Grup A, yang diikuti oleh 9 atlet, dengan angkatan minimum 300 kg. Perlombaan diadakan di Riocentro β Pavilion 2, Rio de Janeiro, pada hari Senin (8/8) pukul 19.00 waktu setempat, atau Selasa (9/8) jam 5 pagi WIB.
"Peluang besar ada pada Eko Yuli Irawan. Kami memang menargetkan dia untuk bisa meraih medali," kata Ketua Umum PB PABBSI, Rosan P. Roeslani, kepada detikSport.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eko Yuli selalu meraih medali (perunggu) dalam dua Olimpiade sebelumnya (2008, 2012). Sejauh ini total angkatan terbaik dia adalah 320 kg. Saat latihan menuju ke Brasil, ia sempat membukukan angkatan snatch 150 kg dan clean and jerk 181 kg.
Atlet unggulan di kelas 62 kg adalah lifter China, Chen Lijun. Pada Kejuaraan Dunia 2015 di Houston, ia membuat total angkatan 333 kg β (150 kg snatch, 183 kg clean and jerk).
Menurut High Perfomance Director Pertandingan 1 Satlak Prima, Hadi Wihardja, Chen Lijun akan menjadi lawan berat karena dia berambisi untuk merebut medali emas, terlebih lifter Korea Utara Kim Un Guk batal tampil karena tersangkut doping di Houston.
Selain Chen Lijun, pesaing yang mungkin menjadi hambatan adalah lifter Kolombia Oscar Albeiro.
"Lifter inilah yang merebut medali perak Eko pada Olimpiade London 2012. Total angkatan terbaik Alberio adalah 317kg (snatch 140 kg dan clean & jerk 177 kg)," ungkap Hadi dalam rilisnya.
Namun, Hadi bilang, Eko tidak perlu terbebani dengan kehadiran Albeiro. Sebab, dari data pertandingan yang dipantau, dia belum mampu menembus the best angkatan tersebut pada dua tahun terakhir.
Sementara itu kehadiran Hasbi yang turun di kelas yang sama dengan Eko, dinilai Olimpian tahun 1984 ini bisa menguntungkan Indonesia.
"Dia diharapkan ikut membantu strategi pemenangan dengan keunggulan di clean & jerk. Hasbi harus bisa menembus total angkatan 310 kg (snatch 135kg dan clean & jerk 175 kg) untuk mengalihkan perhatian lawan," imbuh Hadi.
"Melihat kondisi di atas, Eko punya peluang. Dengan hanya mengimbangi total angkatan lifter China dan Kolombia itu, Eko bisa memberikan angkatan tebaiknya. Kami yakin Eko dan tim pelatih akan belajar banyak dari pengalaman di Olimpiade London 2012."
Selamat bertanding, Eko, Hasbi!
(mcy/a2s)











































