Deni, atlet Angkat Besi Indonesia yang mengemban peluang terakhir itu, tidak kuasa melanjutkan kesuksesan Sri Wahyuni Agustiani (putri 48 kg) dan Eko Yuli Irawan (putra 62 kg) yang sebelumnya kompak mempersembahkan medali perak buat 'Merah Putih'.
Tampil di kelas 77 kg, Rabu (10/8/2016), lifter putra berusia 27 tahun tersebut harus puas menempati posisi lima Grup B dengan total angkatan 323 kg (142 kg Snatch dan 181 kg Clean and Jerk).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun sudah tersisih dari persaingan berebut medali, kiprah Deni tetap layak diapresiasi mengingat inilah penampilan pertamanya di kelas 77 kg pada level internasional. [Baca juga: Lifter Deni Naik Kelas ke 77 Kg]
Dengan demikian cabor Angkat Besi dipastikan harus puas dengan sumbangan dua perak untuk Indonesia di Rio. Jumlah itu sama seperti pencapaian cabor tersebut di Olimpiade 2012 London lalu, tapi tetap ada peningkatan mengingat empat tahun lalu dua medali itu berupa satu perak dan satu perunggu.
(krs/krs)











































