Etape ketujuh Tour de Singkarak berakhir di Dharmasraya, sebuah kabupaten yang berjarak tiga jam perjalanan menuju Jambi. Etape kedelapan, Jumat (12/8/2016) sebagai etape pamungkas akan digeber dari Bukittinggi menuju Padang.
Untuk memudahkan start, para pebalap langsung boyongan ke Bukittinggi. Konsekuensinya, mereka harus menempuh perjalanan lima jam dari Dharmasraya menuju Bukittinggi, Sumatera Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan start dari Sijunjung dan finis di Dharmasraya, sepanjang 133,8 kilomter pebalap tercepat Saxon Irvine membutuhkan waktu tiga jam lima menit dan 15 detik untuk menyelesaikannya. Irvine yang bergabung dengan Data#3 Cisco Racing Team mengayuh sepedanya dengan kecepatan rata-rata 43,34 kilometer per jam.
Nah, agar kondisi para pebalap kembali bugar mereka mendapatkan jatah libur satu hari. Berdasarkan agenda dari panitia penyelenggara, para pebalap akan dikenalkan kepada tempat-tempat pariwisata yang ada di wilayah Bukittinggi.
Lokasi wisata yang ikonik di Bukittinggi di antaranya Jam Gadang yang ada di tengah kota. Selain itu ada Ngarai Sihanok dan goa Jepang. Selain itu juga ada beberapa museum dan makam sang proklamator Bung Hatta.
Menilik hasil etape ketujuh ini, balapan pada etape kedelapan yang akan dihelat pada Minggu (14/8/2016) akan diikuti 78 pebalap. Sejauh ini, pebalap Pishgaman Cycling Team Amir Kolahdouz masih menguasai tiga jersey: yellow, green, dan polka dot. Red and White jersey masih dikuasai Dadi Suryadi.
Selamat berlibur...
(fem/rin)