Inggris menjadi salah satu negara dengan kontingen gemuk ke Olimpiade Rio. Mereka meloloskan 366 atlet dan berhasil menggondol total 67 medali (27 emas, 23 perak, dan 17 perunggu).
Meski tak semua atlet dan ofisial pulang berbarengan tapi ternyata rombongan yang pulang paling akhir pun tetap masih dalam jumlah besar. Bukan apa-apa, tas-tas atlet dan ofisial yang identik membuat bingung mereka sendiri saat mendarat di bandara Heathrow, London, pada 23 Agustus waktu setempat. Sekitar 900 tas dengan model dan warna yang sama menyulitkan mereka sendiri untuk mencari milik masing-masing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan twitter Britania Raya berkicau soal menariknya memilah bagasi itu. Kiacuan itu diretwit oleh 1.844 follower-nya.
Baggage collection could be interesting. #samesame #greattobeBAck pic.twitter.com/2ujPkLxmL1
β Team GB (@TeamGB) August 23, 2016
Pedayung rowing, Alex Gregory juga ngetwit dengan kicauan lucu. "Adakah yang melihat tas merahku? @TeamGB #Olympics". Dia menyertakan foto deretan tas merah.
Anyone seen my red bag? @TeamGB #Olympics pic.twitter.com/R7NvpH1zrV
β Alex Gregory (@AlexGregoryGB) August 23, 2016
Pedayung Matthew Langridge juga menganggap mencari tas miliknya yang berwarna merah di antara tas-tas lain yang identik sebagai sebuah tantangan tersendiri. Dia bilang tantangan itu lebih menegangkan ketimbang balapannya itu.
Finding my bag could prove more challenging than the racing #greattobeBAck @TeamGB pic.twitter.com/SyzXO153KU
β Matt Langridge (@matt_langridge8) August 23, 2016
(fem/din)