Dimas Ekky dan Andi Gilang Optimistis Buat Kemajuan di Portugal

Portimao - Dimas Ekky Pratama dan Andi Gilang mengalami kesulitan karena efek cuaca panas saat kualifikasi di Sirkuit Algarve, Portugal. Namun, dua pebalap Astra Honda Racing Team itu optimistis akan mencatat kemajuan dalam balapan.

Dalam sesi kualifikasi yang dilangsungkan pada Sabtu (27/8/2016), terjadi peningkatan suhu di sesi kualifikasi kedua. Hal ini berpengaruh pada grip ban yang membuat daya cengkeramannya berkurang sehingga Dimas Ekky dan Andi Gilang kesulitan mengendalikan motor.

Meskipun demikian, Dimas Ekky yang turun di kelas CEV Moto2 European Championship masih mampu merebut posisi start kedelapan setelah mencatat waktu terbaik 1 menit 47,177 detik. Dia terpaut 1,575 detik dari pebalap Jepang, Tetsuta Nagashima, yang menempati posisi start terdepan.

"Kami membuat kemajuan besar saat sesi kualifikasi. Target kami meraih waktu 1:46, tapi kondisi lintasan sangat panas sehingga kami tak bisa meraihnya," ujar Dimas Ekky dalam rilis yang diterima detikSport.

"Sisi baiknya adalah kami mampu membuat kemajuan di kondisi panas dibanding pebalap lainnya, dan kondisi panas di sesi kualifikasi kedua sangat mirip dengan kondisi saat balap besok (Minggu-red). Untuk balap besok, ada beberapa setup motor yang kami ubah, khususnya di bagian depan. Saya optimistis mampu memberikan yang terbaik untuk Indonesia," tambahnya.

Sementara itu, Andi Gilang yang turun di kelas CEV Moto3 Junior World Championship punya beberapa masalah di bagian buritan motor dan harus bekerja keras dengan seluruh tim untuk mendapatkan feeling dan waktu terbaik.

Andi Gilang (Dokumentasi Astra Honda Racing Team)

Pebalap berusia 19 tahun ini mencoba lebih cepat di sesi kualifikasi kedua. Ia terus berjuang meski agak kesulitan. Perfoma Andi mulai meningkat setelah penggantian ban. Sayangnya, saat Andi mencoba membuat waktu tercepat, pebalap lain terjatuh di depannya sehingga membuatnya mengerem dan kehilangan kesempatan untuk memperbaiki catatan waktunya. Dia akhirnya menempati posisi start ke-22 dengan catatan waktu 1 menit 51,736 detik.

"Saya melalui kondisi yang berat. Di beberapa bagian kami sudah membuat kemajuan, tapi di bagian lain, kami harus mencari setting motor yang lebih baik agar saya makin percaya diri saat mengendarainya," ujar Andi Gilang.

"Ketika saya sudah yakin mampu mendapatkan waktu terbaik, ada pebalap jatuh tepat di depan saya dan memaksa saya mengurangi kecepatan. Hasil hari ini kurang memuaskan, tapi sesi kualifikasi sudah selesai. Saya harus fokus menghadapi balapan," katanya.

Akan ada satu balapan di kelas CEV Moto3 Junior World Championship di Sirkuit Algarve pada hari Minggu (28/8/2016). Sementara di kelas CEV Moto2 European Championship akan ada dua balapan.

(mfi/mfi)