Dimas Ekky, yang beraksi di CEV Moto2 European Championship, sebenarnya sempat melesat sampai posisi tiga pada awal balapan di Jerez, Spanyol. Tapi grip ban, ditambah kondisi aspal yang kian panas, membuatnya kesulitan mempertahankan posisi.
Pada prosesnya, dalam usaha mempertahankan posisi empat, Dimas Ekky sedikit melebar dalam line balapnya sehingga dimanfaatkan pebalap lain untuk menyalipnya. Ia pun akhirnya harus puas finis kelima dengan terpaut sekitar 0,2 detik saja dari rider di depannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil dalam race tunggal Moto2 seri Valencia tersebut menyamai finis terbaik Dimas Ekky sebelum ini, yang dicapainya di Race 1 Portugal. Saat ini Dimas Ekky menempati posisi tujuh klasemen sementara dengan 66 poin.
Sementara itu pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) lain, Andi Gilang, belum bisa menambah angka di CEV Moto3 Junior World Championship. Dalam Race 1 ia finis ke-25 dan sedikit memperbaikinya pada Race 2 dengan berada di posisi 19.
![]() |
"Di balapan pagi di beberapa tikungan kurang maksimal. Pas di pemanasan sih oke-oke saja, tetapi pas balapan seperti berubah settingan. Tapi setingannya sama, kemungkinan karena ukuran ban agak kekerasan dikit, soalnya di tikungan kencang, tikungan 11 dan 12, agak chattering," ujar Andi Gilang.
"Biasanya Race 1 lebih bagus pace lap-nya, tapi di Race 1 ada beberapa tikungan yang slide dan berjarak dengan grup. Di Race 2 agak nyaman dengan motor, lebih enjoy," ujarnya.
Saat ini Andi Gilang menempati posisi 27 di papan klasemen kelasnya, dengan empat poin berkat pencapaiannya finis ke-12 di Portugal lalu.
Kedua pebalap Indonesia binaan Astra Honda Motor (AHM) itu tinggal menyisakan satu seri lagi musim ini yakni di Valencia pada 20 November mendatang.
(ddn/krs)












































