Setelah melalui lima seri sedari bulan Maret lalu, ISSOM akan menjalani seri terakhirnya akhir pekan ini di Sirkuit Sentul, Bogor, Minggu (13/11/2016) besok. Ratusan pebalap Tanah Air dari berbagai kelas bergengsi akan tancap gas habis-habisan demi meraih gelar juara umum.
Tak kurang dari 11 kelas balap akan dipertandingan nantinya, antara lain Super Touring Championship (STC), Indonesia Touring Car Championship (ITCC), Euro 2000, Euro 3000, Honda Jazz Speed Challange, Indonesia Retro Race dan Old Skool Racing Championship, dan Super Car Championship (SCC).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, balap Formula 4 itu terakhir digelar di Clarck International Speedway, Filipina bulan lalu. Rencananya di Sirkuit Sentul besok, akan ada enam balapan, yakni satu di hari Jumat, tiga di hari Sabtu, dan dua di hari Minggu.
"Seri penutup ISSOM tahun ini tentu akan sangat meriah, karena pada race kali ini merupakan kesempatan terakhir bagi para pembalap untuk meraih poin tertinggi guna mendapatkan gelar juara umum di berbagai kelas yang mereka ikuti," ujar Chief Marketing Officer ABM Enterprise, Ronny Supardi, dalam rilis yang diterima detikSport.
"Pada perhelatan penutup ISSOM yang akan berlangsung dari Jumat hingga minggu (11-13 November), kita juga kedatangan musim perdana Formula 4 South East Asia, tentunya akan semakin memanaskan atmosfer balap di Sirkuit Sentul," sambungnya.
Peter Thompson selaku Chairman Triple A yang merupakan promotor Formula 4 SEA mengaku senang bisa berlaga di Sirkuit Sentul, yang disebut akan mendatangkan banyak penonton lokal.
"Ditambah dengan adanya perwakilan lokal yang solid, ini akan menjadi lomba akhir pekan yang menarik dan sangat menantang. Penyertaan Sentul ke dalam kalender adalah dorongan tambahan yang besar dalam rangka mewujudkan cita-cita kami membangun ekosistem motorsport Asia," tutur Peter.
Tiga pebalap muda Indonesia pun bakal tampil di Formula 4 SEA ini, yakni Presley Martono, Keanon Santoso, dan Kezia Santoso.
(mrp/nds)