Ketua PB PON XIX dan Peparnas XV Ahmad Heryawan mengatakan lima atlet tuan rumah yang tersandung masalah doping itu berasal dari cabang olaraga (cabor) binaraga dan menembak di PON. Sedangkan satu lagi berasal dari cabor atletik Peparnas.
"Atlet-atlet (Jabar) yang kena doping ini padahal punya potensi semua. Tapi sangat disayangkan (mengonsumsi doping)," kata Aher, sapaannya di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (9/1/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau asal provinsi di PON, Jabar 4 atlet, Jateng 3, Bengkulu 1, Yogyakarta 1, Bangka belitung 1, Kaltim 1, Riau 1. Untuk Peparnas Jabar 1, Maluku 1," ungkap Aher.
Atlet yang terindikasi positif akan diberikan sanksi tegas dari panitia penyelenggara PON dan Peparnas yakni berupa diskualifikasi otomatis dari hasil perseorangan.
"Sesuai aturan berlaku maka sanksi jika telah dinyatakan positif maka hak-haknya dicabut di antaranya hadiah dan medali," ucap pria yang juga Gubernur Jabar ini.
Berikut nama-nama atlet yang terindikasi positif doping dari hasil pemeriksaan di National Dope Testing Laboratory (NDTL) New Delhi, India :
PON
1. Roni romero. Laki-laki, cabor binaraga, emas, asal Jawa Barat.
2. I ketut Gede Arnawa, Laki-laki, cabor binaraga, perak, asal Bengkulu
3. Rahman Widodo, Laki-laki, cabor binaraga, perak Yogyakarta
4. Kurniawansyah, Laki-laki, cabor binaraga, perak, asal Bangka Belitung.
5. Zainal, Laki-laki, cabor binaraga, perak, asal Jawa Barat
6. Mualipi, Laki-laki, cabor binaraga, emas, asal Jawa Tengah.
7. Menhi, Laki-laki, cabor binaraga, perak, asal Jawa Tengah.
8. Iman Setiaman, Laki-laki, cabor binaraga, emas, asal Jawa Barat.
9. Agus Waluyo, Laki-laki, cabor menembak, emas, asal Jawa Barat.
10. Safrin Sihombing, Laki-laki, cabor menembak, emas, asal Riau
11. Jendry Turangan, Laki-laki, cabor berkuda, emas, asal Jawa Tengah.
12. Awang Latiful H. Laki-laki, cabor angkat berat, emas, asal Kalimantan Timur.
Peparnas
1. Adyos Astan, Laki-laki, cabor tenis meja, emas, Maluku
2. Cucu Kurniawan, Laki-laki, cabor atletik, emas, Jawa Barat.
(krs/nds)