Pada balapan di Baku dua pekan lalu, dua pebalap Pertamina Arden Sean Gelael dan Norman Nato merai hasil. Utamanya adalah Nato yang finis kelima pada balapan feature dan menjuarai balapan sprint. Ini adalah kemenangan pertama Arden musim ini.
Sementara Sean meski sempat mengalami insiden pada feature race dan mencatatakan podium sepulih besar, akhirnya mampu finis ke-10 pada balapan sprint.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka dari itu hasil di Baku nanti dipercaya bisa memompa semangat Sean dan Nato untuk bisa meraih hasil bagus pada balapan di Austria akhir pekan ini.
"Kami sudah siap untuk balapan di Spielberg. Ini menjadi balapan pembuka dari tiga balapan di bulan Juli yang padat ini," kata Nato yang pada musim lalu finis ke-7 pada balapan Feature, serta ke-12 pada balapan Sprint di sirkuit Red Bull Ring bersama tim lamanya Racing Engineering.
Hal senada juga diungkapkan Sean yang bertekad meraih poin pertamanya musim ini. Musim lalu, Sean mendapat hasil bagus di seri Austria ketika naik podium kedua pada balapan Feature bersama tim Pertamina Campos. Itulah momen terbaik Sean selama kariernya di F2 (dulunya bernama GP2) sejauh ini.
"Tentu saya punya kenangan indah di Red Bull Ring musim lalu. Untuk persiapan, kita sudah bekerja keras dengan mengevaluasi performa kita pada balapan yang sudah jalani. Banyak faktor yang menentukan hasil balapan. Tetapi, kami akan berupaya keras untuk meraih hasil terbaik," timpal Sean dalam rilis yang diterima detikSport.
Nato kini berada di posisi kedelapan klasemen pebalap dengan 43 poin sementara Sean di posisi ke-18 tanpa poin.
(mrp/krs)