Mariska tampil sebagai juara bertahan kelas 53 kilogram pada SEA Games 2017. Dia pun kembali diharapkan untuk menyumbangkan medali emas di Kuala Lumpur nanti.
Taekwondoin kelahiran 28 Maret 1994 itu menyadari beban ada di pundaknya. Berkaca hasil dari Kejuaraan Dunia Taekwondo di Korea Selatan dan Islamic Solidarity (dengan meraih perunggu), Mariska masih memiliki beberapa kelemahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Misalnya, kellincahan, kemudian cara untuk mempertahankan poin. Sebisa mungkin jangan sampai ada lagi kesalahan soal itu," tutur Mariska.
Untuk membaca peta kekuatan lawan, Mariska menganalisis permainan lewat video pertandingan. Rekanan-rekaman video itu dikumpulkan sang pelatih Taufik Krisna dari kejuaraan Dunia di Korea 24-30 Juni.
Taekwondo mematok target minimal meraih dua medali emas pada SEA Games 2017 nanti. Dua tahun lalu, selain Mariska, emas didonasikan oleh Reynaldi Atmanegara.
(fem/krs)