Hal itu seperti diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal INASGOC, Eris Herryanto, usai mengikuti general assembly OCA di Ashgabat, Turkmenistan, pada Rabu (20/9/2017).
Dia menyebut bahwa OCA menginginkan Indonesia bisa menggelar Asian Games sesuai standar yang sudah ditetapkan mereka, termasuk untuk upacara pembukaan dan penutupan yang rencananya akan digelar di SUGBK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih jauh, Eris mengatakan, OCA juga memastikan bahwa pelaksanaan Asian Games bisa sukses dengan ukuran yang mereka tetapkan.
"Seperti broadcasting, mereka tanya ada kerjasama dengan siapa? Upacara pembukaan dan penutupannya seperti apa? IT-nya, revenue-nya, dan semuanya kami katakan bahwa perusahaan-perusahaan yang direkomendasikan adalah yang mereka sudah dikenal OCA. Jadi sebenarnya cukup puas, tapi tidak sepenuhnya. Cuma oke lah," dia menambahkan.
Hal lain yang juga disoroti dalam general assembly itu adalah terkait kesediaan transportasi serta jangkauannya mengingat Asian Games akan digelar di dua kota, Jakarta dan Palembang.
"Mereka bertanya jumlah moda transportasi dan bagaimana dukungan INASGOC terkait transportasi untuk mereka. Kami jelaskan kesiapan kami untuk memberikan kuota penerbangan kepada setiap negara-negara peserta Asian Games baik dari Jakarta ke Palembang maupun sebaliknya," Eris membeberkan.
(mcy/cas)