Galang membuat kejutan di ajang balap seri terakhir WSSP 300 di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu (22/10/2017), dengan keluar sebagai juara. Dia emulai balapan dari posisi ketujuh.
Pencapaian yang dibuat Galang terhitung dramatis. Pebalap 18 tahun itu mulanya kerap berkutat di posisi keempat dan kelima di tiga tikungan terakhir jelang finis. Sempat menyodok ke posisi terdepan di dua tikungan terakhir, namun Galang malah harus kembali melorot di posisi kedua tak lama berselang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di trek lurus jelang finis Galang menggeber habis motornya. Dia menyalip Scott Deroune di saat-saat kritis jelang garis finis. Alhasil, pebalap asal Yogyakarta itu keluar sebagai pemenang dengan unggul 0.026 detik dari pebalap di posisi kedua, Deroune.
Dalam konferensi pers di Kantor Head Office PT Yamaha Indonesia Motor Mfg, Pulogadung, Rabu (25/10/2017). Galang mengaku keberhasilan ini dia dapat tak lepas dari gaya pebalap Asia yang cenderung agresif.
"Di race sangat ketat, banyak tekanan dari rider lain, dan ada sedikit senggolan. Tapi, dengan sedikit Asian style saya bisa lewati rintangan dengan menyalip Scott Deroue," kata Galang.
Galang juga mengaku berusaha terus fokus dan sabar menjelang akhir balapan. Itu dia lakukan untuk menunggu momen terakhir agar bisa membalap lawannya.
"Saya terus mencoba tetap tenang agar tidak ada kesalahan dan membuat saya jadi bisa berspekulasi di trek lurus menjelang finis. Kalau saya paksa di tikungan terakhir sebelum finis, pasti di trek lurusnya saya tidak dapat momen," pebalap kelahiran 10 Maret 1999 itu mengungkapkan.
(cas/mfi)











































