Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB FORKI) menyiapkan 16 agenda menuju Asian Games 2018. Salah satunya tampil pada World Premier League (WPL), yang merupakan agenda resmi World Karater Federation di Okinawa, Jepang, 25-26 November.
FORKI sudah menyerahkan proposal itu jauh-jauh hari. Oleh Kemenpora proposal itu baru selesai diverifikasi hari ini. Padahal, sesuai prosedur, hasil verifikasi itu masih melewati proses di Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) dan biasanya memakan waktu lima hari kerja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bertolak ke Okinawa, kontingen Indonesia akan berkekuatan sembilan orang yang terdiri dari enam atlet, dua pelatih, serta satu manajer. Sedangkan total anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp 400 juta.
"Kami mengerti birokrasi tentunya dengan tidak adanya Prima diharapkan bisa mempercepat semua. Cuma saat ini kami deg-degan seperti biasa. Jika cair Senin pekan depan berarti bagus/ada percepatan. Jadi kita tunggu saja," dia mengungkapkan.
(mcy/fem)











































