Naima, 17 tahun, sudah dipaksa berlatih renang oleh kedua orang tuanya sejak usia 3 tahun. Awalnya sih, untuk alasan kebugaran.
Putri pasangan Desmaizal Zainal dan Diah Metta Ibrahim itu secara rutin diantar ake kolam renang setiap hari. Empat tahun kemudian, Naima yang sedang berlatih renang di Stadion Aquatic, kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan Jakarta menyaksikan duo atlet renang indah andalan Indonesia, Sabihisma Arsy dan Sandy--keduanya putri Ricky Yacobi dan Harli Ramayani--tengah berlatih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian, aku bilang ke mama pengen latihan yang kayak gitu. Minta didaftarin untuk ikut latihan renang indah tahun 2007 itu," ujar Naima.
Setelah didaftarkan, Naima makin tergila-gila dengan cabang olahraga akuatik tersebut. Dia sangat menikmati saat-saat terjun ke kolam, mengapung di air, mendengarkan musik, dan meliuk-liuk selaras dengan rekan satu timnya.
"Aku tertarik dengan renang indah karena gerakannya unik. Kalau renang kan capek, karena harus berenang bolak-balik terus-menerus. Kalau ini kan seru ada nari, harus senyum, kaki harus gerak, ada balet, gymnastic," ujar Naima.
Dalam prosesnya, Naima amat mengidolakan Arsi dan Sandy. Dia bertekad mengikuti jejak Arsi dan Sandi untuk terus mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah internasional. (fem/rin)