"Alhamdulillah tidak ada hal-hal yang krusial yang akan menjadi masalah kedepannya. Masalah keamanan juga sudah kami diskusikan dengan kepolisian dan TNI untuk membantu bagaimana semua hal itu bisa dilaksanakan. Semua hal yang berkaitan dengan izin tidak ada masalah, kemudian yang berkaitan dengan keamanan venue-venue yang ada di Jakarta ini juga enggak ada masalah," kata Puan, di kantornya, Jl Medan Merdeka nomor 3, Jakarta Selatan, Rabu (6/6/2018).
Baca Juga: Hampir Rampung, Pembangunan MRT Jakarta Capai 94,19%
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puan menyebut berdasarkan laporan Sandiaga, venue Asian Games akan selesai dibangun pada akhir Juni. Dia berharap setelah venue dipakai untuk Asian Games, maka dapat dipakai pula untuk Asian Para Games yang akan digelar pada Oktober 2018. Selain itu, Puan menyebut koordinasi cabang olahraga telah berjalan dengan baik.
Sementara itu, Wakapolri Komjen Syafruddin menegaskan keamanan menjelang Asian Games 2018 dijamin oleh kepolisian. Dia menyatakan adanya UU Terorisme yang baru bisa menambah level keamanan.
"Sebulan yang lalu, yaitu di Jakarta, Surabaya dan setelah itu ada beberapa pengembangan yang sudah dilakukan seluruhnya sudah bisa dikendalikan dengan baik dengan penerapan undang-undang teroris yang baru jadi tidak ada lagi yang menghawatirkan," kata Syafruddin.
Baca Juga: INAPGOC Gelar Simulasi Kedatangan-Keberangkatan Atlet Difabel
Syafruddin mengatakan stabilitas keamanan dimulai dari arus mudik, Asian Games dan Pilkada sudah diantisipasi polisi.
"Semua bisa dijaga stabilitasnya yang kesimpulannya stabilitas keamanan sampai saat ini kondusif dari semua event yang akan dihadapi, dari arus mudik lebaran kemudian persiapan Asian Games dan Pemilukada jadi itu satu paket seluruhnya ada itu dalam situasi yang bisa dikontrol seluruhnya," Syafruddin mengucapkan.
(yld/fem)