Dua Minggu Jelang Asian Games, Atlet Sepeda Dilarang Makan Nasi

Dua Minggu Jelang Asian Games, Atlet Sepeda Dilarang Makan Nasi

Amalia Dwi Septi - Sport
Rabu, 01 Agu 2018 23:26 WIB
Atlet sepeda dilarang makan nasi jelang Asian Games 2018. (Foto: Amalia Dwi Septi/detikSport)
Jakarta - Jelang Asian Games 2018, atlet sepeda Indonesia mulai memperketat pola makan. Seluruh atlet sepeda sudah tidak boleh makan nasi.

Atlet sepeda Indonesia sudah berlatih di International Velodrome, Jakarta. Mereka menjajal langsung trek yang bakal digunakan di Asian Games 2018.


Selain terus mempersiapkan fisik dan strategi, para atlet juga kini lebih memperhatikan asupan gizi. Mereka tak boleh makan sembarangan dan harus sesuai nutrisi yang dibutuhkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Atlet sepeda Indonesia, Ayustina Delia Priatna, mengungkapkan kini skuat Indonesia tidak boleh makan nasi hingga beberapa hari menjelang Asian Games 2018. Mereka dilarang terlalu banyak mengonsumi karbohidrat.

"Jadi kami tidak boleh makan nasi sampai empat hari menjelang perlombaan. Setelah itu baru boleh makan karbohidrat," kata Ayustina kepada detiksport.


Ayustina mengaku sempat kesulitan karena sudah terbiasa makan nasi. Namun pebalap asal Jawa Barat itu pelan-pelan bisa menyesuaikan diri, dengan pintar-pintar memilih menu makanan.

"Awal-awal iya lumayan susah banget karena terbiasa makan nasi. Tapi lama kelamaan tidak, karena sudah terbiasa," katanya.

Ayustina pun terus meningkatkan kemampuannya selama persiapan menuju Asian Games 2018. Sejauh ini, dia mengaku tidak ada kendala.


"Alhamdulillah persiapan sudah 95 persen tinggal jaga kondisi saja. Sekarang tinggal tappering untuk ke hari H (perlombaan)," katanya menambahkan.

Ayustina diproyeksikan tampil di Asian Games 2018. Pengurus Besar Ikatan Sports Sepeda Indonesia (PB ISSI) mempersiapkannya turun di nomor disiplin track.

Selain dia ada sejumlah atlet putri yang disiapkan di antaranya Crismonita Dwi Putri dan Elga Kharisma Novanda. Sementara untuk putra ada Puguh Admadi, Terry Yuda, dan pembalap senior, Projo Waseso. (ads/raw)

Hide Ads