.webp)
Bertanding di Tenis Center Jakabaring Sport City, Kota Palembang, Sumatera Selatan Jumat (24/8/2018), Christo/Aldila memetik kenenangan atas Kaito Uesugi dan Erina Hayashi dari Jepang 7-6 dan 6-4.
Di babak final, Christo/Aldila menghadapi pasangan yang relatif lebih diunggulkan, Soncat Rariwatana/Luksika Khumku (Thailand).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Selangkah Lagi, Christo/Aldila! |
Aldila rileks. Petenis lulusan University of Kentucky Amerika Serikat itu optimistis untuk meraih medali emas.
"Untuk sekarang levelnya semua sama, jadi kami cuma bisa main lebih kompak lagi untuk di final," kata Aldila.
Senada, Cristo juga percaya diri untuk mempersembahkan emas dari Asian Games 2018 itu. Mereka sudah kian solid.
"Kelelahan secara mental pasti ada ya, tapi saya tahu karakter Aldila. Jadi kita bisa saling melengkapi di final," imbuh Cristo menimpali.
"Memang dari awal kami ditarget medali, sekarang kami satu step di atas target. Saya optimistis emas karena saya juga pernah meraih emas di SEA Games 2011 di Palembang dan stadionnya pun sama," kata Cristo.
Christo juga memiliki bekal dengan sudah amat mengenal permainan Soncat. Christo yang tampil bersama Jessy Rompies pada SEA Games 2017, menang atas Sonchat di semifinal nomor ganda campuran dengan skor 6-2, 7-6(7), [10-3]. Waktu itu, Sonchat berpasangan dengan Peangtarn Plipuech.
Final tenis ganda campuran itu digelar mulai pukul 13.00. Saat ini, sedang berlangsung final ganda putri antara Chan Haoching/Chan Yungjan dari Taiwan menghadapi wakil China, Xu Yifan/Yang Zhaoxuan. Usai laga itu akan digelar pertandingan final tunggal putra antara Istomin Denis dari Uzbekistan versus Wu Yibing (China).
(fem/fem)
