Yamaha VR46 Master Camp merupakan edisi ke enam yang akan dimulai pada 11-16 September mendatang di Italia. Akademi Valentino Rossi tersebut memang rutin menggelar Master Camp untuk mengasah bakat-bakat pembalap muda.
Selain Faerozi, juga ada beberapa pebalap dari sejumlah negara. Seperti Muhammad Aiman Bin Tahiruddin (16), Nazirul Izzat Bin Muhammad Bahauddin (18) asal Malaysia, dan Shota Yokoyama (16) asal Jepang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentunya kami bangga dapat mengirimkan rider muda bertalenta kami, Faerozi ke VR46 Master Camp yang secara langsung akan dilatih oleh Valentino Rossi dan didampingi pebalap moto2 dan moto3 sebagai instrukturnya. Kami yakin mimpi Faerozi bisa menjadi kenyataan. Dia akan mendapatkan pengalaman latihan dengan level internasional," ujar Morimoto, di Jakarta, Jumat (7/9/2018).
Para peserta nantinya akan menjalani pelatihan selama satu pekan di Italia dan di bawah bimbingan staf serta pembalap VR46 Riders Academy.
Keterampilan mereka akan diuji langsung di tempat latihan Valentino Rossi, yakni Motor Ranch. Mereka akan diminta mengendarai Yamaha YZ250Fs di lintasan datar dan di lintasan motorcross dengan Yamaha YZ125s.
Selama di sana, Faerozi juga berkesempatan mengendarai Yamaha YZF-R3 di Sirkuit Marco Simoncelli dan menjajal Yamaha YZ85s di lintasan go-kart Misanino KCE. Tak hanya latihan balapan, mereka juga akan diajarkan soal bagaimana menjaga fisik dalam kondisi prima dengan sesi latihan di Fisio Gym.
Morimoto berharap Faerozi bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Bukan tak mungkin, ini menjadi jalan untuknya menjadi pebalap level dunia seperti Galang Hendra yang sudah mencatatkan prestasi bersama Yamaha.
"Ini kesempatan Faerozi untuk belajar skill balap kelas dunia kemudian mengaplikasikannya di balap ARRC AP250. Kami berharap ke depannya, dia dapat naik ke level dunia. Kami yakin dia pasti bisa," dia menambahkan.
Sebagai catatan, salah satu bukti sukses pebalap Indonesia yang pernah mengikuti Master Camp ini adalah Galang Hendra Pratama yang dapat meraih podium juara dalam WorldSSP300 tahun ini di Brno, Ceko. Selain Gilang, Yamaha Indonesia juga pernah mengirim Imanuel Pratna ke Master Camp sebanyak dua kali pada 2016, dan Anggi Setiawan. (ads/rin)