.webp)
Ini setelah Danny berada satu tee dengan Justin Rose dan Subhankar Sharma di hari pertama penyelenggaraan. Hal itu diakui sempat membuat dirinya gugup. Meski akhirnya dia mampu mengatasi kondisi tersebut.
"Ya memang setiap kali ada pertandingan biasa di hole pertama itu memang agak nervous sedikit ya. Dan juga hari ini aku pernah di posisi ini. Deg-degan gitu," kata Danny usai tanding di Royale Jakarta Golf Club, Halim, Kamis (13/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi saya sudah tahu mengatasinya. Jadi saat pertama saya ambil nafas dalam-dalam, relaks dan jangan buru-buru serta harus fokus di dalam tempo saya, soalnya kalau saya nervous temponya bisa tambah cepat terus pukulannya jadi tidak bagus," sambungnya,.
Hal itu pun dibuktikan Danny. Saat sembilan hole pertama dia mendapat tiga birdies. Tapi momentum itu tak bisa dipertahankan setelah Danny mendapat bogeys di hole 11.
"Memang hole-hole pertama lebih gampang sih lebih banyak ada scoring hole, jadi untuk main tiga under ya saya happy banget. Kemudian di hole 11 saya ada satu kesalahan itu karena tee shotnya kurang bagus. Tapi Secara keseluruhan saya lihat sudah imbang. Saya harus perbaiki putting 2-3 meter itu yang penting buat birdie," jelas Danny.
"Di hole ke-12 saya juga membuat kesalahan. Berdirinya di dalam bunker bolanya di luar, jadi agak susah tapi ya bisa bagus di hole 13 dan 14."
"Mungkin hari ini ada satu atau dua kesalahan, tapi saya masih bisa perbaiki, mungkin berkat latihan dari minggu lalu."
Danny masih menyisakan empat hole lagi di ronde pertama. Danny tidak bisa melanjutkan lantaran cuaca buruk. "Semoga besok di sisa pertandingan bisa lebih bagus," harapnya.
