Gir Boks Rusak, Rio Haryanto Gagal Finis di Race 1

Blancpain GT World Challenge Asia 2019

Gir Boks Rusak, Rio Haryanto Gagal Finis di Race 1

Lucas Aditya - Sport
Sabtu, 03 Agu 2019 17:52 WIB
Foto: Lucas Aditya
Yeongam - Tim T2 Motorsports gagal finis pada race pertama di Korea Selatan. Masalah pada gir boks penyebab Rio Haryanto-David Tjipto menyudahi balapan lebih awal.

Di Korea International Circuit, Yeongam, Korsel, Sabtu (3/8/2019) sore waktu setempat, balapan kelima Blancpain GT World Challenge Asia 2019 dihelat.

Start dari posisi ke-15, David, yang turun pertama, bisa menyodok ke posisi keenam di kelasnya. Gir bermasalah saat Rio gantian ke lintasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dua lap mengitari lintasan, Rio mengalami kendala saat mengoper gigi. Alhasil, tim T2 Motorsports harus kembali ke pit.

Catatan waktu Rio sebenarnya cukup bagus. Dia bisa menembus catatan waktu terbaik sekitar dua menit 9 detik. Sementara itu, pemenang untuk seri ini di kelas Pro-Am adalah tim Triple Eight Race.

"Tadi di race ada kendala lagi dengan gir boks sehingga saya tak bisa finis. Sebelumnya pas di awal lomba, Mas David yang stint pertama. Dari urutan ke-15 sudah bisa tembus urutan keenam," kata Rio selepas balapan kepada detikSport.

"Begitu saya masuk, tiba-tiba ada lagi kendala pada lap kedua dengan gir boks hingga tak bisa finis di race pertama di Korea."

"Semoga bisa segera teratasi masalah gir boksnya," pebalap 26 tahun itu berharap.

Prinsipal T2 Motorsports, Irmawan Poejoadi, menyesali hilangnya kans untuk meraih podium karena kendala mesin.

"Peluang kami hilang disebabkan oleh gir boks. Setelah pergantian dari David ke Rio, saat naik peringkat lebih tinggi lagi. Sampai keenam di overall kelas balapan, keempat di kelasnya (GT3 Pro-Am)," kata Irmawan.

"Kami melihat chance itu besar untuk ke podium. Setelah empat lap Rio menggantikan David, ada kerusakan gir boks. Sehingga harus dipanggil ke pit untuk menghindari kerusakan lebih besar lagi," dia menambahkan.




(cas/fem)

Hide Ads