Grogi Banget Memegang Obor Olimpiade

Grogi Banget Memegang Obor Olimpiade

Dadan Kuswaraharja - Sport
Selasa, 22 Okt 2019 21:35 WIB
Dadan Kuswaraharja dari detikSport mendapatkan kesempatan untuk memegang obor Olimpiade 2020 Tokyo. (dok. detikSport)
Jakarta - Tokyo akan menggelar perhelatan akbar Olimpiade 2020. Menjelang pelaksanaan pesta olahraga paling akbar sejagad itu, tuan rumah sudah melakukan berbagai persiapan-persiapan.

Di sudut kota Tokyo, terlihat berbagai pembangunan infrastruktur untuk menunjang Olimpiade. Selain itu, obor yang akan membawa nyala api Olimpiade juga sudah disiapkan.

Beruntung detikSport sudah melihat dan memegang seperti apa rupa obor Olimpiade. Obor itu diperlihatkan Toyota selaku sponsor utama Olimpiade kepada wartawan dari seluruh dunia di Hotel Hilton, Odaiba, Jepang, Selasa (22/10/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Warnanya keren, dengan kemilau warna-warna khas Jepang, emas dan warna bunga sakura. Di bagian ujung ada logo bunga sakura. Karena, ujung obornya mirip bunga sakura, maka jika dinyalakan akan ada 5 nyala api.

Saat dipegang, bobot obor ini tidak terlalu berat, sekitar 1 kg saja. Panitia dari Toyota Motor Corporation mewanti-wanti saya untuk tidak berbuat macam-macam dengan obor ini.

"Jangan dicium ya," ujar salah seorang panitia, Will Edgar.

Cekrek!

Saya pun berpose dengan obornya, agak grogi, takut jatuh, hehehe. Saya kemudian menyerahkan kembali obornya kepada panitia. Panitia tadi dengan telaten mengelap lagi obornya.

Beberapa bagian obor dibuat oleh perusahaan-perusahaan terkenal Jepang. Obor dibuat menggunakan proses ekstrusi aluminium yang sama dengan teknologi yang digunakan untuk pembuatan kereta peluru Shinkansen. 30 persen bahan utamanya menggunakan aluminium daur ulang.

Pawai obor Olimpiade akan dimulai bulan Maret 2020 di seluruh Jepang.




(ddn/fem)

Hide Ads