Jakarta -
Atlet senam Indonesia, Rifda Irfanaluthfi, bercerita kepada detikSport terkait kesibukannya selama di rumah saja akibat pandemi virus Corona. Ada latihan hingga beres-beres rumah.
Lantas bagaimana, peraih medali emas SEA Games 2019 itu mengaturnya. Berikut petikan wawancara dengan Rifda, Jumat (1/5/2020), melalui sambungan telepon.
DetikSport (D) : Apa yang kamu rasakan selama pandemi virus corona ini?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rifda (R):Sebagai atlet tentunya tidak bisa latihan di hall dan tidak bisa mengikuti pertandingan di luar. Padahal tahun ini lagi semangat banget mengejar gerakan-gerakan baru. Tapi karena ada pandemi ini mungkin baru me-push-nya saat wabah reda.
D : Selain latihan, kegiatan lain yang kamu lakukan?
R: Selain latihan, saya biasanya itu mengerjakan tugas kuliah. Karena ada kuliah jarak jauh dan google class, kemudian main ukulele, dan baca alquran. Dan karena karantina di rumah jadi sebisa mungkin quality time dengan keluarga.
Saya kuliah di Universitas Negeri Jakarta, fakultas ilmu olahraga, jurusan kepelatihan, semester lima.
Rifda Irfanaluthfi saat beraksi di SEA GAmes 2019. Foto: Grandyos Zafna |
D: Apa saja sih tantangan belajar di rumah?
R: Tantangannya enggak lebih besar tapi berbeda, tak seperti biasanya. Biasanya kan seluruh agenda sudah terjadwal, kapan harus latihan, kuliah, kapan harus mengejerkaan pekerjaan rumah. Nah, kalau di rumah jadi campur aduk. Bisa (menyelesaikan) rumah dulu, perkuliahan, baru latihan, seperti itu sih.
D: Pernah dapat dosen yang membosankan tidak selama kualiah online?
R: Karena tidak semua dosen bisa dengan tepat waktu menggunakan zoom jadi hanya bisa memberikan tugas tanpa memberi ilmu. Jadi kita mengerjakan tugas yang belum kita pelajari sebelumnya, itu tantangannya.
D: Bagaimana cara kamu menerapkan hidup sehat dan bersih di rumah?
R: Ya untuk menerapkan hidup sehat di rumah agar terhindar dari corona, sering-sering bersihkan rumah, menyapu, mengepel, untuk mengurangi microorganisme pada benda-benda sekeliling rumah.
Lalu setiap habis keluar dari mana pun, masuk rumah sebisa mungkin cuci tangan, cuci kaki, kalau perlu mandi dan pakaiannya langsung cuci. Pas keluar pakai masker dan kalau bisa pakai sarung tangan juga, dan yang paling penting atur pola makan dan istirahat.
D: Rifda, siapa yang paling bawel untuk urusan kebersihan di rumah? Apakah kamu atau orang tua?
R: Enggak ada yang dominan sih, kami semua di rumah saling mengingatkan.
Rifda Irfanaluthfi memperagakan senam artistik. Foto: Grandyos Zafna |
D: Tantangan seorang atlet latihan di rumah tentu fasilitas yang jadi terbatas. Apalagi senam lantai. Lantas bagaimana kamu memanfaatkan fasilitas dan kondisi rumah untuk berlatih?
R: Karena di Indonesia padat penduduknya dan rumahnya pun jarang yang memiliki halaman jadi susah untuk buat tempat latihan sendiri.
Paling di rumah, ruangannya cukup luas dan atap ada tempat untuk bersantai yang bisa dijadikan untuk latihan. Selain itu, selama pandemi ini jadi sering belanja peralatan latihan untuk penguatan latihan seperti codriset, hamstring dan masih banyak lagi.
D: Apa rencana kamu saat virus ini sudah hilang dan kita bisa beraktivitas lagi?
R: Setelah pandemi berakhir, rencana terdekat adalah yang pertama tentunya mengembalikan kondisi fisik. Yang kedua, mengembalikan gerakan-gerakan yang sebelumnya saya lakukan. Kemudian, mempersiapkan gerakan untuk kejuaraan PON 2021 dan SEA Games di Vietnam.
D: Apa pesan kamu untuk pemuda pemudi yang teriak bosan di rumah?
R: Ya lebih baik bosan dibandingkan sakit. Jadi stay at home.
Simak Video "Perjuangan Rifda Irfanaluthfi, Pesenam Pertama Indonesia yang Lolos ke Olimpiade"
[Gambas:Video 20detik]