Laga UFC Tony Ferguson Vs Justin Gaethje: Bakal Jadi 'Dog Fight'?

Laga UFC Tony Ferguson Vs Justin Gaethje: Bakal Jadi 'Dog Fight'?

Afif Farhan - Sport
Senin, 04 Mei 2020 06:45 WIB
LAS VEGAS, NV - DECEMBER 06:  Tony Ferguson celebrates after defeating Abel Trujillo in their fight during the UFC 181 event at the Mandalay Bay Events Center on December 6, 2014 in Las Vegas, Nevada.  (Photo by Alex Trautwig/Getty Images)
Laga UFC Tony Ferguson Vs Justin Gaethje: Bakal Jadi 'Dog Fight'? (Getty Images/Alex Trautwig)
Jakarta -

Di tengah pandemi virus Corona, UFC akan menggelar laga Tony Ferguson Vs Justin Gaethje. Diprediksi, akan jadi pertarungan 'Dog Fight'.

UFC 29 sejatinya akan mempertemukan duel terbesar tahun ini antara Khabib Nurmagomedov Vs Tony Ferguson. Apa daya, pandemi virus Corona membuyarkannya, Khabib pun memilih pulang ke kampung halamannya Dagestan di Rusia demi keselamatan diri.

Akan tetapi, UFC tetap ingin ada duel tersaji. Maka, Khabib Nurmagomedov digantikan oleh Justin Gaethje untuk menghadapi Tony Ferguson dalam duel perebutan gelar juara interim kelas ringan.

UFC 249 pun siap berlangsung antara Tony Ferguson VS Justin Gaethje. Pertandingannya akan digelar di VyStar Veterans Memorial Arena di Jacksonville, Florida, AS pada 10 Mei 2020 mendatang dan digelar tertutup.



Tony Ferguson Vs Justin Gaethje bakal jadi Main card alias pertandingan utama. Kedua petarung pun punya catatan ciamik.

Tony Ferguson punya rekor kemenangan 26-3. El Cucuy, begitu julukannya menempati peringkat pertama di kelas ringan dan punya catatan spesial yakni 11 kemenangan beruntun.

Sedangkan Justin Gaethje menempati peringkat keempat kelas ringan UFC. Rekor kemenangannya 21-2 dan dirinya pasti lapar untuk meraih gelar juara pertama.

Bagaimana prediksi pertandingannya nanti?

(Halaman selanjutnya, Tnoy Ferguson jago gulat, Justin Gaethje lihai bertinju)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Sebelum melanjutkan membaca artikel ini, perlu diingatkan bahwa aksi jotos di dalamnya bernuansa kekerasan ala MMA. Dilakukan oleh orang yang profesional dan tidak untuk dicontoh di rumah!

detikSport memprediksi pertarungan Tony Ferguson Vs Justin Gaethje lewat statistik dari laman resmi UFC. Tony Ferguson tampaknya lebih komplit untuk bertarung.

Tony Ferguson jago dalam pertarungan stand up dan gulat. Angkanya dia punya akurasi serangan 45 persen untuk pertarungan stand up dan 43 persen untuk pertarungan gulat.

Delapan kemenangan pun didapatkannya dari submission. Tak ayal, salah satu gaya bertarung adalah memakai Jiu-Jitsu.

Ada banyak teknik kuncian yang ada di Jiu-Jitsu, seperti Arm Triangle Choke yang jadi favoritnya Tomny Ferguson.

Arm triangle choke simpelnya adalah mencekik leher lawan dengan kedua tangan sehingga membentuk suatu segitiga dari posisi belakang. Terlihat sederhana, namun begitu sulit.

Sebab, lawan harus terbaring dan petarung harus pintar mencari momentum. Begitu tangan sudah di posisi, kedua kaki menjadi jangkar yang dikaitkan ke badan lawan sehingga lawan makin tak berkutik. Lawan akan kesulitan bernafas dan tak lama akan menyerah.


[Gambas:Youtube]





Sedangkan Justin Gaethje, adalah tipe petarung stand up. Akurasi serangannya 55 persen dan cuma sekali menang lewat submission.

Dirinya pun memenangkan tiga pertarungan di ronde pertama. Artinya, Justin Gaethje bakal langsung tampil sangar menghabisi Tony Ferguson begitu ronde dimulai.

Justin Gaethje lebih lihai dalam bertinju. Staminanya cukup bagus dilengkapi footwork yang mumpuni.


[Gambas:Youtube]





detikSport memprediksi, pertarungan akan berjalan sengit selayaknya 'Dog Fight'. Itu merupakan suatu istilah yang mana kedua petarung akan habis-habisan menyerang dengan posisi berdiri, balas-membalas serangan dengan badan yang penuh darah. Yang menang, yang paling bertahan!

Keduanya pun pernah menampilkan 'Dog Fight'. Justin Gaethje kala menghempaskan Michael Johnson dan Tony Ferguson saat mengalahkan Anthony Pettis. Keduanya sama-sama bisa mendapat kemenangan.

Tapi jika beralih ke gulat, tampaknya Tony Ferguson bisa diunggulkan untuk menang. Namun jika Justin Gaethje mampu menjaga jarak, tentu bakal terus memaksa Tony Ferguson untuk bertarung stand up.


Hide Ads