Ditengah Pandemi COVID-19 Atlet Berkuda Equestrian Tetap Berlatih

Ditengah Pandemi COVID-19 Atlet Berkuda Equestrian Tetap Berlatih

Suparno - Sport
Minggu, 07 Jun 2020 22:05 WIB
Atlet Equestrian tetap berlatih di tengah pandemi virus Corona.
Atlet equastrian tetap berlatih di tengah pandemi virus Corona. (Foto: detikocm/Suparno)
Sidoarjo -
Beberapa atlet equestrian tetap berlatih di tengah pandemi virus Corona. Ada kejurnas yang menanti di akhir tahun.

Kejurnas Equestrian 2020 berlangsung di Jakarya pada Desember nanti. Oleh karena itu, Zaenal Abidin (17), dan Natalea Leman (17) terus berlatih.

Mereka turun di nomor halang rintang dan swoh jumping. Selain itu ada Patricia Adilah Bintang Septiara (15) atlit aquestrian tunggang serasi.

"Meskipun di tengah-tengah pandemi virus Corona saya tetap berlatih. Untuk persiapan mengikuti seleksi kejurnas di Kenjeran Surabaya," kata Bintang atlit equestrian tunggang serasi dari club Yussar Stable & Ridding, Minggu (7/6/2020).

Kewajiban memakai masker juga harus dilakukan para atlet equestrian. Bintang pun mengungkapkan kesannya.

"Latihan memakai masker kurang enak, karena tidak bisa menghirup udara bebas. Apalagi ketika kondisi lelah kita butuh udara segar," tambah Bintang.


Bintang merupakan atlet kuda tunggangan kelas yunior, dia sudah enam tahun dibimbing oleh Yussar Stable Ridding yang terletak di Desa Kalidawir Kecamatan Tanggulangin Sidoarjo. Bahkan dia sering meraih prestasi di tingkat Jawa Timur, serta sudah memiliki kuda sendiri jenis Fushena.

Hal yang sama dialami oleh Zaenal Arifin dan Natalea Leman siswa kelas X SMK Negeri I Sidoarjo ini hampir setiap hari terus berlatih. Namun saat pandemi COVID-19 mereka hanya berlatih pagi dan siang. Kedua siswa SMK ini, setiap hari memaksimalkan waktu untuk latihan mereka yakin bisa lolos seleksi di Jawa Timur.

"Setelah lolos seleksi di Jatim, baru mengikuti kejurnas, kami berdua yakin lolos. Karena tahun kemarin mewakili Jatim," kata Zaenal atlit equestrian jenis halang rintang dan swoh jumping.

Meskipun begitu dia tidak merasa besar kepala, dengan kesungguhan berlatih setiap hari, berharap dirinya mampu bersaing dengan atlit equestrian halang ringtang di Jatim. Tapi saat pandemi COVID-19 ini dirinya mengakui ada sedikit kendla saat latihan.

"Saat latihan pakai masker agak susah, karena tidak bisa menghirup udara secara bebas. Selain itu tidak bisa ketemu atlet lain yang lebih senior, karena dari mereka, kami bisa meminta wawasan, dan tukar pengalaman," tandas Zaenal.




(cas/raw)

Hide Ads