Sisi Sadis Khabib Nurmagomedov

Khabib Nurmagomedov jarang bikin masalah di UFC, plus begitu respek kepada lawannya. Kecuali kala menghadapi Conor McGregor, dirinya begitu sadis!

Khabib Nurmagomedov merupakan salah satu petarung terbaik di UFC. Begitu pensiun setelah mempertahankan sabuk juara kelas ringan kontra Justin Gaethje di UFC 254 akhir Oktober kemarin di Fight Island, 'The Eagle' jadi petarung terbaik pound-for-pound.

Rekor kemenangannya pun tanpa cela, 29-0 alias tidak pernah kalah. Khabib pun memutuskan berhenti dari UFC, karena permintaan sang ibu yang tak mau melihat dirinya bertarung lagi setelah sang ayah, Abdulmanap tutup usia di bulan Juli kemarin.

Khabib Nurmagomedov (Instgram/UFC)

Salah satu pertarungan terbesar Khabib Nurmagomedov adalah kala event UFC 229 di Oktober 2018, Las Vegas kontra Conor McGregor. Bahkan disebut-sebut, sebagai pertarungan terbaik di UFC!

Sebelum duel, keduanya sudah panas. Khabib Nurmagomedov menggertak sampai menampar salah seorang teman Conor McGregor, Artem Lobov.

Lobov diketahui mencaci-maki Khabib. Maka ketika kebetulan sama-sama sehotel pada rangkaian event UFC, Khabib menghampirinya.

Conor McGregor tak mau kalah. Malah, 'The Notorious' lebih dulu melempar trash talking kepada Khabib. Sampai-sampai menyerang bus yang ditumpangi Khabib di suatu event UFC, sampai memaki keluarganya. Malah sempat menawari Khabib whiskey di sesi jumpa pers. Tentu, McGregor tahu betul kalau Khabib seorang muslim yang tak minum minuman beralkohol.

[Gambas:Youtube]

Kala duel terjadi, Khabib Nurmagomedov menepati janjinya 'i will smash your boy'. Conor McGregor dihajar habis-habisan.

UFC mencatat, Khabib Nurmagomedov begitu dominan atas Conor McGregor. Significant strikes Khabib, yakni 70 kali dari 119 serangan. Paling banyak ke kepala Conor McGregor, 58 serangan sukses.

Total strikes Khabib yakni sebanyak 104 dari 157 percobaan. Conor McGregor cuma 96 dari 128 kali, walau dia menang angka di ronde ketiga.

(Halaman selanjutnya, pengakuan Khabib saat menghabisi Conor McGregor)

Dilansir dari Submission Radio, terlihat Khabib Nurmagomedov sedang berada di tempat latihannya American Kickboxing Acdemy (AKA) pada pertengahan tahun 2019 lalu. Khabib tampil santai, serta sedang berdiskusi dengan teman-teman latihannya.

Khabib pun ditanya soal pertarungannya kontra Conor McGregor. Apakah Khabib puas bisa menang atau puas bisa menghajarnya?

"Saya pertama-tama ingin menghukumnya," tegas Khabib.

"Saya ingin membuatnya lelah sampai dia melakukan tap (menyerah dengan menepuk-red)," tambahnya.

Saat Khabib Nurmagomedov menhabisi Conor McGregor Foto: Harry How/Getty Images/AFP

Khabib Nurmagomedov menyebut, dirinya bisa saja menghabisi Conor McGregor lewat pertarungan atas. Bahkan, dia sempat melontarkan hook kanan yang membuat McGregor terjatuh di ronde kedua.

"Bisa saja saya bikin dia KO. Tapi, itu tidak terlihat bagus dan orang-orang bisa bilang kalau saya cuma hoki," terangnya.

"Bagaimana kalau saya menghajarnya selama empat ronde? Kemudian menguncinya dan dia menyerah. Itu seperti dia meminta belas kasihan dan ingin pertarungannya selesai," lanjut Khabib.

"Dia merasakan segalanya, merasakan mental saya, pukulan saya, kontrol saya, dan semuanya," kata Khabib.

Pukulan Khabib yang meghempaskan Conor McGregor (Harry How/Getty Images/AFP)

Baca juga: Jika Hadapi Conor McGregor Lagi, Khabib Bisa Tajir Melintir

Khabib Nurmagomedov tampak mengeluarkan sisi sadisnya. Sisi sadis kepada petarung yang terlalu banyak omong, serta terlalu banyak trash talking.

"Saya menghabisinya tiap saat kala itu. Dia sampai bilang 'ini cuma bisnis'. Itu bagi saya artinya 'jangan pukuli saya lagi', dia coba membuat saya lebih tenang dan sabar. Di situlah dia sudah kalah, dia lemah," tutup petarung asal Dagestan itu.