Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali ingin lintasan atletik di Nusa Tenggara Barat (NTB) direnovasi. Menurutnya, NTB merupakan salah satu daerah yang menghasilkan sprinter hebat yang berhasil membawa prestasi Indonesia, salah satunya Lalu Muhammad Zohri.
Ia menilai lintasan atletik yang ada di dalam Stadion Utama Gelanggang Olahraga Mataram perlu untuk direnovasi. Ini bertujuan agar NTB tetap konsisten dan terus menghasilkan penerus Zohri dimasa mendatang.
"Saya pikir NTB adalah salah satu sumber atlet nasional. Mayoritas atlet dari sini adalah atletik. Atlet yang di sini sudah berkontribusi, mengibarkan bendera merah putih di event-event olahraga, termasuk Lalu Muhammad Zohri yang berhasil menjadi juara dunia," kata dia dalam keterangan tertulis, Kamis (2/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itu diungkapkannya saat meninjau Stadion Utama Gelanggang Olahraga Mataram, Selasa (24/11). Zohri yang merupakan putra asli dari NTB ini berhasil meraih medali emas lomba lari 100 meter putra pada Kejuaraan Dunia Atletik Junior U-20 di Finlandia pada 2018. Prestasi yang ditorehkan sprinter andalan Indonesia tersebut tentunya merupakan pencapaian yang membanggakan.
Dalam peninjauannya, Zainudin memberikan perhatian khusus mengenai lintasan atletik. Sebab lintasan tempat Zohri berlatih dahulu cukup prihatin. Lintasannya rusak dan bergelembung. Kondisi ini tentu tidak nyaman untuk berlari karena bisa tersandung. Ia berharap lintasan ini bisa direnovasi agar bisa terus menghasilkan sprinter-sprinter hebat ke depannya.
"Terima kasih NTB yang sudah menyumbangkan atletnya di tingkat nasional maupun internasional. Bahkan atlet-atlet NTB bisa meraih prestasi serta mengibarkan bendera merah putih di setiap event olahraga. Semoga NTB semakin maju dan berprestasi olahraganya," jelas Zainudin.
Sementara itu, Ketua Umum KONI NTB, Andy Hadianto menyampaikan terima kasih atas perhatian Menpora terhadap perkembangan olahraga di daerahnya. Diakuinya, sarana prasarana di NTB sangat minim, termasuk juga lintasan atletik di Stadion Utama Gelanggang Olahraga Mataram.
"Terima kasih atas kehadiran Pak Menpora. Ini sungguh kejutan bagi kami karena Pak Menpora berkenan hadir di NTB lalu juga memberikan perhatian terhadap sarana prasarana olahraga. NTB sendiri banyak menyumbangkan atlet bagi Indonesia. Bahkan atlet berprestasi seperti Zohri. Sesungguhnya banyak atlet yang berpotensi disini," katanya.
Andy menerangkan meski sarana prasarana di NTB sangat terbatas, tapi atlet-atlet tetap memiliki tekad yang kuat untuk menorehkan prestasi. Dia berharap fasilitas olahraga, termasuk lintasan atletik bisa direnovasi agar bisa digunakan untuk latihan.
"Untuk lintasan atletik sudah ditinjau Pak Menpora ya, kita lihat lintasannya bergelembung, rusak. Jika digunakan untuk lari pasti tersandung. Bahkan jalan juga bisa tersandung. Kita harap ini bisa direnovasi agar atlet bisa berlatih dan akan muncul penerus Zohri baru. Untuk saat ini, lintasan itu hanya bisa digunakan untuk pemanasan, latihan ringan, dan menjaga kebugaran," jelas Andy.
(akn/ega)