.webp)
UFC 257 di kelas middleweight tersaji Andrew Sanchez vs Makhmud Muradov. Makhmud Muradov memenangi laga dengan penuh gaya!
Andrew Sanchez vs Makhmud Muradov merupakan salah satu pertarungan di UFC 257 yang digelar di Fight Island, Abu Dhabi pada Minggu (24/1).
Ronde pertama, kedua petarung jual beli tendangan head kick. Makhmud Muradov mampu mendominasi dengan pukulan 1-2 dan leg kick.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andrew Sanchez juga coba menekan dengan serangan takedown, namun Makhmud mampu bertahan dengan baik.
17-10, Makhmud Muradov unggul serangan ke kepala dibanding Andrew Sanchez di ronde pertama.
 Makhmud Muradov (kiri) (Zuffa LLC via Getty Images/Handout) |
Ronde kedua, Makhmud Muradov terus menekan. Beberapa kali head kick-nya masuk, plus pukulan cross dan hook kanannya membuat darah mengalir dari muka Andrew Sanchez.
Andrew Sanchez bukannya tanpa perlawanan. Dirinya menciptakan angle untuk membuat Makhmud terdesak.
Ronde ketiga Makhmud Muradov menang dengan TKO!
Andrew Sanchez sempat membuat Makhmud kesulitan dengan terus menekan ke jaring. Namun Makhmud mampu memanfaatkan Sanchez yang lengah dalam bertahan, overhand kanannya tepat mengenai telak kepala Sanchez!
Sanchez kehilangan keseimbangan. Makhmud Muradov gantian menekan. Tendangan terbangnya dan kombinasi pukulannya, membuat wasit menghentikan pertarungan dan Makhmud menang.
Makhmud Muradov mampu menjadi pendatang yang tak boleh dipandang sebelah mata di UFC kelas middleweight. Petarung asal Uzbekistan ini baru debut di tahun 2020 kemarin dan mampu memenangi dua duel awalnya kontra Wendell de Oliveira Marques dan Alessio Di Chirico.
Dengan kemenangan atas Andrew Sanchez di UFC 257, Makhmud sudah memenangi tiga laganya di UFC dalam tiga bulan!
Di dunia MMA, Makhmud Muradov sudah mencatatkan rekor kemenangan 25-6. Sebelum di UFC, Makhmud berlaga di kompetisi X Fight Nights dan Oktagon MMA di Republik Ceko.
Makhmud Muradov mampu memenangi 14 laga beruntun sejak tahun 2017. 18 Kemenangannya didapat lewat KO.
Maka mungkin saja, Makhmud Muradov nanti mampu menjadi penantang gelar yang berbahaya.
(aff/yna)
