Perubahan identitas dan nama Aprilia Manganang menjadi Aprilio Perkasa Manganang disaksikan sang kakak, Amasya Manganang. Seperti apa perasaan Amasya?
Aprilio secara resmi menjadi laki-laki setelah disahkan oleh Pengadilan Negeri Tondano, Jumat (19/3/2021). Perubahan identitas ini diikuti penggantian nama Aprilia menjadi Aprilio.
Amasya mengaku lega dengan status baru adik kandungnya ini. Ia merasa beban berat yang selama ini ditanggungnya dengan Aprilia berkurang drastis.
"Pasti lega. Cuma jika Aprilia sudah melewati ini pasti kepada sayanya juga lebih tenang," kata Amasya usai mendampingi Aprilia menjalani sidang di PN Tondano secara virtual.
Perubahan identitas gender Aprilia Manganang sedianya pertama kali diumumkan oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa dalam jumpa persnya awal Maret lalu.
Saat itu, Andika menegaskan bahwa Sersan Dua (Serda) Aprilia lahir sebagai laki-laki dengan kelainan hipospadia.
TNI AD dalam hal ini membantu Manganang dalam corrective surgery sebanyak dua kali. Saat ini, Manganang sudah menjalani operasi tahap pertama dan masih menjalani pemulihan di RSPAD Jakarta.
"Intinya sudah jelas dan tak jadi pertanyaan lagi. Akhirnya jadi beban lepas. Orang kan selama ini bertanya kepada kami dan kami juga menjawabnya bingung," ujar eks pevoli nasional 31 tahun ini.
Meskipun baru secara resmi mengganti nama, eks pemain klub Popsivo ini mengaku, sudah membiasakan dia dan keluarganya menyebut Aprilia dengan nama Lanang.
"Kadang-kadang saya memanggilnya Lanang atau Nang. Tapi kadang lupa jadi menyebutnya April, April saja," ujarnya.
Simak video 'KSAD Ungkap Kakak Aprilia Manganang Juga Mengidap Hipospadia':