MPL Kembali Hadir di Piala Presiden 2021, Kini Gelar Pertandingan Catur

MPL Kembali Hadir di Piala Presiden 2021, Kini Gelar Pertandingan Catur

Randy Prasatya - Sport
Rabu, 29 Sep 2021 21:15 WIB
Aby Ramadhan keluar sebagai juara turnamen MPL Piala Presiden Esports 2020. Final turnamen tersebut digelar di ICE BSD Minggu (2/2/2020).
Foto: Istimewa
Jakarta -

Cabang olahraga Esports terus berkembang di Indonesia. Mobile Premier League (MPL) pun kembali ikut serta di Piala Presiden Esports 2021 dengan pertandingan catur atau speed chess.

MPL pada ajang Piala Presiden Esports tahun lalu mempertandingkan Fruit Dart sebagai nomor unggulan. Kehadiran MPL di ajang tersebut terbilang sukses karena menghadirkan bibit-bibit baru di ajang Esports.

Platform mobile Esports terbesar di Asia Tenggara tersebut saat ini sudah berusia dua tahun. Demi untuk terus mendukung pemerintah dalam mempopulerkan Esports, MPL mengusung tagline #BuktiinLoBisa guna mengajak anak-anak muda untuk mengasah bakatnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk menjangkau audiens yang lebih luas lagi, kampanye #BuktiinLoBisa melibatkan berbagai kanal, termasuk digital, media sosial, komunitas, hingga menggelar turnamen-turnamen khusus di dalam platform," kata Brand Ambassador Mobile Premier League Indonesia, Baim Wong, dalam komunikasi virtual dengan beberapa media.

"Selain melatih pengguna menjadi gamer yang lebih baik, MPL juga mendukung pemerintah untuk lebih mempopulerkan Esports. Tahun ini, MPL berpartisipasi di Piala Presiden Esports untuk kedua kalinya. Di ajang Piala Presiden Esports 2021 yang saat ini sedang berlangsung, MPL akan mengadakan turnamen Speed Chess yang mengasah kemampuan berstrategi dan
berpikir secara terstruktur. Kompetisi tersebut akan digelar di babak Grand Final dan menawarkan hadiah dengan nilai terbesar untuk sebuah turnamen mobile game catur di Indonesia," sambung artis seniro Indonesia itu.

ADVERTISEMENT

Menurut Head of Brand Marketing Mobile Premier League Indonesia, Layla Safira Andamawanty, MPL tidak hanya tempat untuk mengasah kemampuan Esports. Aplikasi tersebut para pengguna juga bisa mendapatkan reward.

"Kompetisi dapat memacu kita untuk mendorong potensi diri yang sesungguhnya. Hal yang sama juga berlaku di platform MPL. Untuk dapat menjadi master di platform MPL, pengguna harus terus berlatih dan bertanding untuk mengasah keahlian hingga mereka mampu mengalahkan lawan di setiap level permainan," kata Layla.

"Melalui kampanye #BuktiinLoBisa, kami ingin mengajak pengguna untuk memacu kemampuan dirinya dan berkompetisi di beragam game maupun turnamen di platform MPL sebagai peluang untuk dapat mengeluarkan potensi terbesar dalam diri mereka dan muncul sebagai master di game favorit mereka dan meraih reward," tegasnya.

Saat ini sedang berlangsung event Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua. Espotrs sukses menggelar laga ekshibisi dan nantinya resmi dipertandingkan pada PON 2024.




(ran/ran)

Hide Ads