Seorang wasit senior UFC dapat sorotan. Ia kembali terlibat secara fisik dalam sebuah duel, sampai-sampai kini diminta setop kebanyakan pegang-pegang petarung.
Herb Dean, wasit itu, sejatinya bukan sosok sembarangan. Ia pernah terjun jadi petarung MMA dan saat jadi wasit pun punya reputasi bagus karena dinilai memiliki standar tinggi.
Di sisi lain, ada pula momen-momen kontroversial dari sosok 51 tahun itu. Yang utama adalah berkat kebiasaannya campur tangan kelewat jauh di tengah-tengah sebuah pertarungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada akhir pekan lalu, di UFC Vegas 42, Dean kembali jadi sorotan ketika menjadi wasit duel Ben Rothwell vs Marcos Rogerio de Lima.
Saat itu Dean terlihat memegangi tubuh De Lima yang sedang menghujani Rothwell dengan pukulan. Dean terlihat hendak menyudahi pertarungan. Tapi duel itu lantas masih tampak berjalan, dengan Rothwell menarik pinggang De Lima.
Barulah setelah itu Herb Dean mengklarifikasi bahwa ia sudah menghentikan pertarungan setelah 32 detik di babak pertama dan menyatakan Marcos Rogerio de Lima sebagai pemenang.
Momen ini jadi sorotan karena bukan kali pertama dilakukan Herb Dean. Presiden UFC Dana White pun sampai ditanya mengenai insiden teranyar ini dalam sesi jumpa pers pasca-event.
"Herb harus setop memegang-megang orang terkecuali pertarungan sudah selesai," kata White mengawali, seperti dilansir RT.com.
"Ia masuk dan memegangnya di pinggang dan kemudian, 'ups mungkin aku...' Bagusnya dari situasi ini adalah pertarungan itu memang harusnya dihentikan saat itu dan Anda pun tak lihat Ben melompat-lompat memprotes. Ia harus berhenti menyentuh para petarung. Jangan pegang-pegang mereka kecuali ingin menyetop pertarungan. Saat mereka memutar ulang videonya dalam gerak lambat, ia terlihat seperti bergerak ragu-ragu."
"Secara personal aku menyukainya. Ia orang yang baik. Tapi ia harus setop pegang-pegang sampai benar-benar siap menghentikan pertarungan," tutur si bos UFC.
Baca juga: Trevor Wittman, Pelatih Tiga Monster UFC |