Jadi Host Kejuaraan Internasional Karate, Indonesia Target 1 Emas

Jadi Host Kejuaraan Internasional Karate, Indonesia Target 1 Emas

Mercy Raya - Sport
Kamis, 17 Nov 2022 04:15 WIB
PB Forki
Indonesia jadi tuan rumah Kejuaraan Karate Internasional, target satu emas (Mercy Raya/detikSport)
Jakarta -

Indonesia menjadi tuan rumah di Kejuaraan Internasional World Karate Federation (WKF) Series A 2022. Di ajang itu, Pengurus Besar Federasi Karate-Do Indonesia (PB FORKI) mematok target 1 medali emas.

Indonesia seperti diketahui didapuk menjadi tuan rumah kejuaraan internasional karate WKF Series A di Istora Gelora Bung Karno (GBK) pada 18-20 November ini.

Ajang itu akan diikuti 65 negara dengan total 670 peserta. Indonesia sendiri akan mengirimkan 168 atlet yang berasal dari team nasional, Pengprov FORKI, dan dojo/klub. Para atlet akan bertanding dan memperebutkan gelar juara dari 19 kelas yang dipertandingkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Target kami minimal satu medali emas, insya Allah bisa. Nanti kita lihat di lapangan. Kami siapkan sebaik-baiknya dan diharapkan semua bisa tampil dengan baik dan mudah-mudahan bisa melebihi ekspektasi kita," kata Sekretaris Jenderal PB FORKI, Raja Sapta Ervian, dalam jumpa persnya di Hotel Mulia, Senayan, Rabu (16/11/2022).

Lebih lanjut, Ervian menilai kejuaraan karate internasional yang diikuti 65 negara ini dapat memberikan pengalaman berharga bagi atlet karate Indonesia. Terlebih, para peserta yang datang tak hanya dari benua Asia, melainkan Eropa dan Amerika.

ADVERTISEMENT

"Tentu ini akan jadi ajang kompetisi maksimal buat mereka dan juga akan jadi ukuran bagi kami mengukur kekurangan dan kelebihan atlet. Mana yang harus diperbaiki mana yang harus ditingkatkan," kata Ervian.

"Selain itu, ajang Ini juga bisa menjadi persiapan SEA Games mendatang, bahkan ini banyak atlet-atlet di luar anggota Asia karena dari Pak Ketua (Panpel) melaporkan ada dari negara Eropa, Amerika ada. Prancis, Jepang jadi ini bagus untuk atlet Indonesia untuk uji tanding juga, selain meraih prestasi tapi juga mengukur kemampuan diri dan lawan," pungkasnya.

Sehubungan itu, Ketua Panitia Pelaksana WKF Series A, Darly Siregar, mengatakan persiapan Indonesia menjadi tuan rumah sudah mendekati 100 persen. Saat ini, karateka dari negara-negara Asia dan Eropa sudah tiba di Indonesia.

"Persiapan kami saat ini lagi loading. Besok pada 17 November, kami sedang gladi resik. Saat ini kurang lebih sudah mendekati 100 persen. Rencana tempat penyelenggaraan di Istora, dan pelaksanaannya pada 18 sampai 20 November," kata Darly.

Darly sekaligus menyampaikan jika kejuaraan terbuka untuk penonton. Hanya saja, akan dibatasi untuk 1.500 penonton yang sudah terdaftar. " Secara teknis penonton masuknya gratis. Tapi gratis terdaftar. Jadi setiap penonton yang masuk harus registrasi," ujarnya.

"Kami batasi hanya 1.500 penonton dan diberikan gelang, setiap hari warna gelangnya berbeda. Lalu kami panitia juga diminta untuk menyiapkan emergency procedure. Itu juga sudah kami buat sedemikian rupa. Ada ambulance, jalur pemadam kebaran, jalur evakuasi. Semoga kejuaraan dapat berjalan sesuai harapan," Darly mengharapkan.




(mcy/ran)

Hide Ads