Pebalap Riau Dypo Fitramadhan memang serbabisa. Buktinya dia langsung merebut 4 trofi pada debutnya di Kejurnas Sprint Rally Jababeka.
Kejurnas yang dihelat di Helipad Dryport Jababeka, Kabupaten Bekasi, Sabtu-Minggu (10-11 Desember) adalah debut Dypo Fitra. Biasanya Dypo Fitra turun di aajang Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM).
Setelah jadi juara umum di ISSOM, Dypo Fitra belum puas dan ingin menjajal reli. Pebalap yang didukung Pertamina dan Global Energy Lestari Riau ini membuktikan dia memang multitalenta.
Dypo Fitra langsung tancaps gas dan mendapatkan empat trofi dari empat kelas berbeda, yakni Juara umum Kejurda Jawa Barat, Juara kelas M1 Jabar, Runner Up M1 Kejurnas Sprint Rally, dan Peringkat 4 Kejurnas Sprint Rally.
 Dypo Fitramadhan Foto: Istimewa |
Dypo Fitra yang ditemani navigatornya Cendy Ari J Hadi bangga bukan main dan bersyukur dengan pencapaiannya kali ini.
"Alhamdulillah bisa meraih ini semua. Padahal saya baru ikut dengan tujuan belajar di ajang rally ini, malah bisa meraih hasil mengesankan. Yang pasti saya masih terus belajar, terlebih dengan fitur-fitur mobil yang saya kendarai di lintasan rally," tutur ayah tiga anak ini dalam rilis kepada detikSport.
Dypo Fitra yang turun di kelas M1 dengan mengendarai Nissan Micra Proto memang terlihat tak sulit menjinakkan kendaraannya. Sepanjang dua hari lomba di lintasan aspal, pereli andalan tim Bank BJB Delta Garage Racing Team ini terlihat seperti sudah terbiasa.
| Dypo Fitramadhan Foto: Istimewa |
Di kelas M1, dia hanya kalah dari juara nasional sprint rally 2022, Ryan Nirwan/Adi Indiarto. Dypo Fitra mengaku terkejut karena masih mendapat dua trofi lagi saat seremoni di Bengkel Zoo Cafe, SCBD, Minggu (11/12) kemarin.
Dypo Fitra berharap bisa mempertahankan atau bahkan meningkatkan prestasinya tahun depan.
"Bersyukur banget, dan saya juga berterima kasih dengan bang Cendy Ari J Hadi sebagai navigator, bang Yudow dan seluruh kru yang mendukung debut saya di ajang Sprint Rally Jababeka ini," papar Dypo Fitra.
Simak Video "Ronaldo: Liga Arab Bakal Jadi Liga Paling Kompetitif Ke-4 di Dunia"
[Gambas:Video 20detik]
(mrp/pur)
