Bidding Olimpiade 2036: Indonesia Siap Diadu Lawan Qatar

Bidding Olimpiade 2036: Indonesia Siap Diadu Lawan Qatar

Mercy Raya - Sport
Kamis, 22 Des 2022 21:45 WIB
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, dalam acara  Kaleidoskop 2022 & What Next on 2023, pada Kamis (22/12/2022).
Indonesia siap bersaing dengan Qatar dalam bidding Olimpiade 2036. (Foto: Mercy Raya/detikcom)
Jakarta -

Qatar tertarik menjadi tuan rumah Olimpiade 2036. Indonesia tak khawatir dengan Qatar dan siap bersaing menyelenggarakan pesta olahraga dunia itu.

Qatar seperti diketahui bakal menjadi pesaing Indonesia yang terkuat dalam bidding Olimpiade 2036, selain Mesir, India, Inggris, Turki, Spanyol, dan Rusia. Qatar baru saja menyelesaikan penyelenggaraan Piala Dunia yang berlangsung mulai 20 November-18 Desember, dengan Timnas Argentina menjadi juaranya.

Kendati terbilang sukses, keyakinan Indonesia tak surut. Menurut Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari, Indonesia sangat siap dan bisa diadu untuk rekor pengalamannya menggelar multievent.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hubungan saya dengan Qatar sangat baik sehingga saya tak melihat ini sebagai kompetisi. Pada satu momentum, saya ada komunikasi dengan mereka, saya bilang, kayaknya kita sama-sama akan menjadi tuan rumah Olimpiade. Ya, kita sama-sama mempersiapkan diri saja," kata Oktohari dalam acara Kaleidoskop 2022 & What Next on 2023, pada Kamis (22/12/2022).

"Kan Olimpiade itu bukan selama-lamanya begitu. Artinya, kalau ada 2036, setelah itu 2040. Nanti tinggal komunikasi saja dengan mereka, mana yang lebih siap," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Okto juga optimistis karena secara kesiapan Indonesia cukup mumpuni dalam menyelenggarakan pesta multiajang terbesar sejagat raya tersebut. Apalagi jika menukil sejumlah track record yang pernah Merah Putih selenggarakan, dari mulai single event maupun multievent.

"Tahun depan kita akan menjadi tuan rumah Piala Dunia juga, U-20. Jadi kita harus percaya diri. Presiden RI (Joko Widodo) saja begitu percaya diri menjadi tuan rumah KTT G20, dan event itu betul-betul mencuri perhatian dunia. Sebab, secara ekonomi kita merupakan negara G20," dia menjelaskan.

"Jadi saya kira banyak faktor yang memperkuat bahwa Indonesia dapat menjadi tuan rumah 2036," tuturnya.

Lebih lanjut, Okto juga mengatakan, sejauh ini pihaknya juga akan melibatkan International Olympic Committee (IOC) dalam perencanaan fasilitas pendukung untuk penyelenggaraan Olimpiade 2036 di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Dengan begitu, tutur Okto, fasilitas yang disiapkan menjadi infrastruktur yang paling sesuai untuk penyelenggaraan Olimpiade sesuai supervisi IOC.

"Jadi itu cara kita mengikat mereka sehingga dari awal IOC terlibat dalam menyiapkan sarana dan prasarana 2036. Ini masih ada beberapa tahun ke depan, bagaimana menyiapkan tuan rumah untuk olimpiade mana yang paling sesuai dengan mereka," kata Okto.




(mcy/bay)

Hide Ads