FPTI Kirim 19 Atlet ke Kejuaraan Dunia Panjat Tebing di Bern

SALT LAKE CITY, UTAH - MAY 28: Veddriq Leonardo of Indonesia celebrates his first place win and breaking the speed world record during the speed climbing finals of the IFSC Climbing World Cup at Industry SLC on May 28, 2021 in Salt Lake City, Utah. (Photo by Andy Bao/Getty Images) — Foto: Getty Images/Andy Bao

Jakarta -

Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) mengirimkan 19 atlet untuk tampil di Kejuaraan Dunia Panjat Tebing yang akan diselenggarakan di Bern, pada 1-12 Agustus 2023.

Mereka terdiri dari atlet dari nomor speed putra dan speed putri, serta combined (boulder and lead) putra dan combined putri. Seperti Veddriq Leonardo dan Kiromal Katibin yang merupakan langganan juara di seri World Cup, serta memecahkan rekor sebagai pemanjat tercepat di dunia.

Saat ini, Veddriq pemegang rekor nomor speed putra yaitu 4,90 detik. Catatan terbaik itu ia ciptakan saat tampil di IFSC World Cup di Seoul, Korea Selatan, pada 28 April 2023.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia memecahkan rekor miliki rekannya, Kiromal Katibin, yakni 5 detik saat melakukan kejuaraan di IFSC World Cup di Chamonix, Prancis.

FPTI dalam keterangannya juga mengatakannya bahwa atlet-atlet yang dipilih untuk mengikuti Kejuaraan Dunia berdasarkan pada peringkat nasionalnya.

"Selamat untuk para atlet yang terpilih. Kibarkan bendera Merah-Putih di podium dunia," tulis pernyataan resmi FPTI dalam media sosialnya.

Adapun tiga peringkat teratas dari hasil Kejuaraan Dunia ini akan langsung mendapatkan tiket ke Olimpiade 2024 di Paris, Prancis untuk kategori combined (boulder dan lead). Sedangkan untuk kategori speed akan memperebutkan dua kuota.