Terbang ke Paris, Panjat Tebing Indonesia Bidik Medali Olimpiade 2024

Atlet Panjat Tebing Indonesia Berangkat ke Olimpiade 2024 — Foto: Dok. Aice

Jakarta -

Tim Panjat Tebing Indonesia telah bertolak menuju Paris untuk bertanding di Olimpiade Paris 2024. Mereka berangkat dengan optimisme bakal merebut medali.

Veddriq Leonardo, Rahmad Adi Mulyono, Rajiah Salsabillah, dan Desak Made Rita Kusumma Dewi, bersama empat ofisial terbang, ke Paris dari Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Sabtu (27/07) dini hari WIB.

"Keempat atlet kami telah menjalani persiapan yang sangat matang. Mereka telah menyelesaikan berbagai program latihan untuk memaksimalkan kemampuan teknis dan fisik mereka," kata Pelatih Tim Panjat Tebing Hendra Basir dalam keterangan rilis FPTI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selain itu, kami juga fokus pada penguatan mental, karena mental yang kuat sangat krusial untuk performa mereka di setiap pertandingan selama Olimpiade Paris 2024. Kami yakin dengan persiapan yang matang ini, kami akan mencapai hasil yang memuaskan dan medali adalah target kami di Olimpiade Paris 2024," tuturnya.

Veddriq dan kawan-kawan dipersiapkan ikut dalam nomor speed putra dan speed putri yang dijadwalkan mulai 4 sampai 10 Agustus di Le Bourget.

Tim Panjat Tebing Indonesia Berangkat ke Olimpiade Paris 2024. Foto: Dok. Aice

Ical Umarella, manajer atlet panjat tebing Indonesia, secara khusus meminta dukungan dan doa kepada masyarakat Indonesia untuk perjuangan para atlet panjat tebing di Olimpiade 2024.

"Kepada masyarakat Indonesia, saya mohon doa dan dukungan kalian untuk para atlet kita yang akan tampil Olimpiade Paris 2024, supaya mereka bisa melawati semua pertandingan dan meraih hasil terbaik bagi Indonesia," ujarnya.

Seperti informasi, keberangkatan keempat atlet panjat tebing Indonesia tersebut menandai tonggak penting sekaligus momen bersejarah bagi atlet yang akan mewakili Indonesia di ajang bergengsi ini.

Sebab, untuk kali pertama cabang olahraga panjat tebing, nomor speed dipertandingkan di Olimpiade Paris 2024 dan Indonesia langsung mengisi 4 kuota penuh untuk cabor tersebut, dua putra dan dua putri.