.webp)
Desak Made Rita Dewi sudah berusaha secepat mungkin "menekan" bel. Sayangnya, lawan memang lebih gesit dan Desak pun kalah.
Desak bersama Rajiah Salssabila jadi andalan Indonesia di nomor speed climbing Olimpiade 2024 yang baru dipertandingkan di Paris.
Indonesia pun menaruh harapan besar medali kepada keduanya, terutama Desak yang performanya lagi menanjak dalam setahun terakhir ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayang hasilnya jauh dari harapan. Boro-boro ke final, Desak sudah kandas duluan di perempatfinal setelah kalah tipis dari Deng Lijuan pada Rabu (7/8).
Indonesia gagal meraih medali di nomor ini karena Rajiah juga kandas dalam perebutan medali perunggu.
Desak tak bisa berkomentar apapun soal kegagalannya ini . Dia mengaku sudah berupaya memanjat secepat mungkin tapi Deng memang lebih cepat.
"Saya enggak tahu mau ngomong apa lagi. Saya tadi sudah cepat, tapi lawan saya akui lebih cepat. Saya akan berjuang lagi di Los Angeles 2028," ujar Desak Made.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, terima kasih atas dukungan dan doanya untuk tim panjat tebing Indonesia. Terus dukung kami, besok masih ada Bang Veddriq, semoga bisa naik podium tertinggi di Olimpiade," lanjut wanita 23 tahun tersebut.
(mrp/adp)
