Atlet Atletik Papua Kembali Unjuk Gigi

Atlet Atletik Papua Kembali Unjuk Gigi

Randy Prasatya - Sport
Kamis, 10 Jul 2025 00:15 WIB
Papua Athletics Center (PAC) kembali mencatatkan prestasi membanggakan dalam kejuaraan Jateng Open 2025. Ada tiga medali emas, satu perak, dan dua perunggu.
Foto: dok. PAC
Jakarta -

Papua Athletics Center (PAC) kembali mencatatkan prestasi membanggakan dalam kejuaraan Jateng Open 2025. Ada tiga medali emas, satu perak, dan dua perunggu.

Jateng Open 2025 berlangsung pada 3-5 Juli 2025 di Stadion Tri Lomba Juang, Semarang. Ada peningkatan perolehan medal emas, yang dibandingkan pada tahun lalu PAC hanya membawa dua emas.

Sekretaris Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Tigor Tanjung, menyampaikan bahwa capaian ini menjadi indikator keberhasilan pembinaan desentralisasi yang dilakukan bersama PT Freeport Indonesia. Keberhasilan ini juga tak lepas dari kerja keras para atlet dan pelatih, serta dukungan penuh dari berbagai pihak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Konsistensi performa tim PAC, termasuk di Jateng Open, adalah hasil nyata dari pembinaan atlet yang tepat sasaran. Ini membuktikan bahwa pendekatan desentralisasi dan dukungan berkelanjutan dari PT Freeport Indonesia telah membuka jalan bagi talenta-talenta Papua untuk bersinar dan bersaing di level nasional," ujar Tigor dalam keterangan resminya.

Tiga medali emas PAC disumbangkan oleh Silfanus Ndiken (Merauke) di nomor lempar lembing putra dengan lemparan sejauh 67,52 meter, Eqman Yance Elektriko Kafiar (Jayapura) di nomor 400 meter putra dengan catatan waktu 47,97 detik (personal best), dan Tri Yanerapa Ayorbaba (Kepulauan Yapen) yang juga mencetak personal best di nomor 400 meter putri dengan waktu 59,97 detik.

ADVERTISEMENT

Medali perak diraih oleh Vinsensia Awutet Amjaram (Merauke) di nomor lompat jauh putri dengan lompatan 6,02 meter, yang menjadi catatan terbaiknya musim ini (season best). Dua medali perunggu diraih oleh Hendrik Raicerds Dacosta (Waropen) di nomor 400 meter gawang putra dengan waktu 56,74 detik (personal best), serta Fransisko Adrianto Makaminang (Boven Digoel) yang tampil impresif di nomor 800 meter putra, mencatat waktu 1:55.20 di semifinal dan 1:57.44 di final.

"Kami bangga melihat program Papua Athletics Center terus melahirkan atlet-atlet muda berprestasi. Keberhasilan mereka di Jateng Open adalah bukti bahwa latihan yang disiplin, berkelanjutan, tekad yang kuat serta fasilitas yang menunjang yakni Mimika Sport Complex adalah kunci sukses tim atletik menciptakan generasi juara yang membawa harum nama Papua dan Indonesia," kata Direktur & EVP Sustainable Development PT Freeport Indonesia, Claus Wamafma.




(ran/bay)

Hide Ads