.webp)
Optimisme mengiringi kiprah tim Taekwondo Indonesia jelang SEA Games 2025, salah satunya berkat performa dan hasil dalam menjalani kejuaraan di China.
Pada 26-29 November 2025, atlet-atlet Taekwondo Indonesia tampil di ajang China Open International Taekwondo Championships 2025 yang diselenggarakan di Changsha, China.
Situs asiantaekwondo.org merinci, ajang itu melombakan kategori Poomsae pada tanggal 26-27 November yang kemudian dilanjutkan dengan kategori Kyorugi pada tanggal 28-29 November.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari ajang yang digelar tepat sebelum bergulirnya SEA Games 2025 tersebut, para atlet Taekwondo Indonesia berhasil menyabet 3 keping emas, 5 perak, dan 5 perunggu sebagaimana tertuang dalam rilis pers yang diterima detikSport.
Hasil tersebut tidak luput dari perhatian Ketum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Letjen TNI Richard Tampubolon, terlebih ajang di China itu merupakan bagian dari rangkaian program Pelatnas menuju SEA Games 2025.
"Secara performa hasil yang diperoleh atlet dengan 3 Emas, 5 Perak, 5 Perunggu pada kejuaraan ini tergolong positif, baik dari sisi pencapaian maupun evaluasi teknis perolehan medali total Pelatnas Taekwondo Indonesia (Kyorugi dan Poomsae)," katanya mengapresiasi.
"Hasil ini menunjukkan peningkatan konsistensi performa atlet menjelang SEA Games 2025. Diharapkan seluruh atlet Pelatnas Taekwondo Indonesia dapat memberikan hasil terbaik pada SEA Games 2025 Thailand serta memenuhi target prestasi. Dengan persiapan dan evaluasi yang berkesinambungan, Pelatnas yakin dapat memberikan kontribusi maksimal untuk kejayaan Indonesia," imbuh sosok yang juga menjabat sebagai Kepala Staf Umum TNI tersebut.
SEA Games 2025 di Thailand akan resmi dibuka tanggal 9 Desember mendatang. inquirer.net menyebut, cabang Taekwondo bakal dipertandingkan tanggal 10-13 Desember 2025 dengan memperebutkan total 20 medali emas dari beragam nomor.
(krs/pur)
